6 Tips Cegah Dehidrasi Selama Puasa

6 Tips Cegah Dehidrasi Selama Puasa

Kesehatan 184

1. Minum Air Putih yang Banyak

Pertama dan yang paling utama adalah memperbanyak minum air, baik sebelum memulai maupun setelah membatalkan puasa. Ketetapannya, minimal kita harus mengonsumsi 8 hingga 10 gelas per hari. Namun tantangannya, tidak semua orang ingat untuk minum. Maka dari itu, strategi sederhana untuk memenuhinya adalah dengan:

Shop with Me

Sepatu Wanita Sneakers Sidney Roulfine S15 Korean Style
IDR 40.000
Gratis Ongkir NewFemme
Beli Sekarang
Dress Hitam Bunga Bunga By Theclosetlover
IDR 97.000
Gratis Ongkir NewFemme
Beli Sekarang
Bluye
IDR 29.000
Gratis Ongkir NewFemme
Beli Sekarang
Toples Kaca Penyimpanan Makanan Bamboo Cover - YS-7061
IDR 61.600
Gratis Ongkir NewFemme
Beli Sekarang
  • 1 gelas setelah bangun sahur

  • 1 gelas setelah selesai sahur

  • 1 gelas saat berbuka puasa

  • 1 gelas setelah shalat magrib

  • 1 gelas setelah makan malam

  • 1 gelas setelah shalat isya

  • 1 gelas setelah shalat tarawih dan/atau witir

  • 1 gelas sebelum tidur

Jika sudah mampu mengonsumsi minimal anjuran ini tandanya sudah baik, tetapi ingat, setiap orang memiliki kebutuhan cairannya tersendiri. Sebanyak 8 gelas per hari ini adalah nilai minimalnya ya. 

2. Makan Makanan Berair

Asupan cairan tidak hanya berasal dari air putih, tetapi juga bisa dari makanan lainnya. Beberapa makan yang dianjurkan untuk dikonsumsi yaitu buah-buahan dan sayur-sayuran, atau bisa juga dengan sup dan jus. Selalu sediakan keduanya dalam setiap makan besarmu. Tak hanya kaya akan kandungan nutrisi, tetapi juga menyediakan air bagi tubuh.

3. Hindari Makanan yang Menguras Cairan Tubuh

Ada makanan yang membantu menjaga hidrasi tubuh, tetapi ada pula yang justru membuat dehidrasi. Contohnya makanan yang digoreng (kaya akan garam sehingga mengakibatkan dehidrasi), makanan serta minuman manis (menyebabkan tubuh membutuhkan lebih banyak air untuk menyeimbangkan kadar gula darah), dan kafein (meningkatkan produksi urin sehingga pengeluaran cairan tinggi).

Batasi makanan terlalu asin dan manis

4. Hindari Aktivitas Fisik Berat

Cairan tubuh keluar melalui keringat dan akan semakin besar risiko terjadinya dehidrasi jika melakukan aktivitas berat selama puasa, misalnya olahraga. Namun meskipun olahraga bermanfaat untuk kesehatan secara keseluruhan, lebih dianjurkan untuk menyesuaikan jadwal latihan. Sebisa mungkin dilakukan pada waktu di mana kamu bisa minum dan makan dengan bebas.

5. Gunakan Pakaian yang Tepat

Warna baju, bahan celana, dan lapisan pakaian memengaruhi suhu tubuh kita. Jika bekerja di luar ruangan, pilihlah warna yang lebih gelap, tetapi tidak hitam. Jika bekerja di dalam ruangan, pilihlah warna yang terang. Selain itu, jika tidak terlalu diperlukan, hindari penggunaan pakaian yang berlapis-lapis dan kenakan saja yang lebih longgar.

Hindari pakaian berlapis-lapis dan gunakan yang longgar

6. Mandi Air Sejuk

Perhatikanlah tanda-tanda dehidrasi berikut ini, bibir pecah-pecah, kelelahan, pusing, sakit kepala, pernapasan dan denyut nadi meningkat, kulit memerah, suhu tubuh terasa meningkat, dan sesak napas. Jika mengalaminya, maka lakukanlah upaya untuk menurunkan suhu tubuh, kira-kira 5 hingga 10 menit. Bagaimana cara sederhananya?

  • Jika sedang di rumah maka pergilah mandi

  • Jika kamu sedang di luar, maka ambil kain, handuk, atau tisu lalu basahi dan tempel ke area dahi, telinga, dan leher atau sampai ke dada.

Jadi, selain memperbanyak minum air putih, ada beberapa strategi yang bisa kamu coba untuk cegah dehidrasi selama puasa. Mulai dari memperbanyak konsumsi buah-buahan dan sayur-sayuran, menghindari makanan asin dan manis, menyesuaikan jadwal olahraga, menggunakan pakaian yang longgar dan tidak berlapis banyak, serta mendinginkan badan.

 

Yuk, Download aplikasi Newfemme sekarang untuk mendapatkan tips dan info menarik lainnya!