Kuku terdiri dari lapisan protein berlapis yang disebut dengan kreatin, yang tumbuh dari area dasar kuku di bawah kutikula. Kuku yang sehat biasanya akan memiliki ukuran dan bentuk yang seragam, terlihat halus dan mengkilap, serta tanpa lubang atau lekukan. Ada beberapa tanda-tanda yang perlu diperhatikan untuk memastikan kukumu tergolong normal, yaitu:
Shop with Me
-
Perubahan warna pada seluruh bagiannya atau kemunculan garis hitam
-
Perubahan bentuk (melengkung, bergelombang)
-
Penipisan atau penebalan
-
Pendarahan di sekitar kuku
-
Pembengkakan di sekitar kuku
-
Terpisah dari kulit disekitarnya
-
Gagal tumbuh
Pentingnya Kebersihan Kuku
Orang akan selalu melibatkan kuku untuk berbagai kegiatan, sehingga wajar saja ditemukan adanya kotoran, bakteri, jamur, hingga sel kulit mati. Area yang paling sering terlewatkan untuk dipastikan kebersihannya adalah bagian bawah kuku. Meskipun terkadang terlihat normal, kotoran dan kuman tetap dapat menumpuk di sana dan menyebarkan infeksi.
Ada beberapa penyakit yang dapat disebabkan oleh penumpukan bakteri di bawah kuku. Mereka dengan sangat mudah menyebar dari tangan ke tubuh melalui mata, mulut, atau kulit. Hal ini biasanya terjadi ketika seseorang menggosok matanya, menggunakan tangan dengan kuku yang kotor, atau menggaruk kulitnya. Semakin panjang kukunya, maka semakin banyak kotorannya.
Selain bakteri, jamur juga dapat ditemukan pada kuku. Jamur bisa menyebabkan berbagai macam infeksi pada kuku, yang menyebabkan perubahan warna, penebalan, hingga membuatnya lebih mudah retak dan patah. Tak hanya bakteri dan jamur, parasit juga bisa hidup di kuku yang kotor, seperti parasit cacing kremi. Maka dari itu, sangat penting bagi kita menjaga kebersihan kuku.
Kebersihan kuku itu penting biar tidak menjadi sumber penyakit
Tips Jaga Kebersihan Kuku
Kebersihan kuku tangan dan kaki diperoleh melalui proses pembersihan dan pemotongan kuku. Banyak orang berpikir bahwa mereka sudah membersihkannya dengan tepat, tetapi justru sebaliknya. Centers for Disease Control and Prevention merekomendasikan setiap orang untuk membersihkan bawah kuku setiap kali mencuci tangannya. Berikut tips-nya:
-
Pastikan kuku tetap pendek dengan rutin memotongnya
-
Alat perawatan kuku harus dibersihkan secara menyeluruh sebelum digunakan, terlebih ketika alat-alat tersebut dipakai oleh banyak orang dan pastikan ketajamannya
-
Jaga agar tetap kering dan bersih (hindari kontak terlalu lama dengan air atau bahan kimia)
-
Potong secara lurus, lalu bulatkan ujungnya dengan membentuk lengkungan yang lembut
-
Jangan lupa untuk ikut melembabkan area kuku
Pastikan kuku tetap pendek
Jangan Lakukan Hal Ini
Terkadang, hal-hal kecil yang kita lakukan pada kuku dapat menjadi pemicu kerusakannya dan meningkatkan risiko penyebaran patogen penyebab infeksi. Maka dari itu, penting bagi kita untuk tidak melakukan kesalahan-kesalahan berikut ini:
-
Menggigit kuku atau mencabut kutikula karena dapat merusak bantalan kuku dan luka yang diakibatkan karena kegiatan ini dapat memungkinkan bakteri atau jamur masuk dan menyebabkan infeksi
-
Mencabut kuku yang menggantung (tidak terlepas sempurna) melainkan harus dipotong dengan gunting kuku
-
Menggunakan produk perawatan kuku yang keras, seperti alkohol atau pembersih cat kuku
-
Mengabaikan masalah yang tidak kunjung hilang dengan sendirinya
-
Memotong kutikula karena itu berfungsi sebagai penghalang untuk mencegah infeksi
Jadi, kebersihan kuku penting untuk dijaga agar tidak menyebabkan berbagai penyakit, baik itu akibat bakteri, jamur, atau parasit. Pastikan kuku untuk tetap pendek dan selalu gosok bagian bawahnya dengan sabun serta air. Ingat, semakin panjang kuku, semakin besar kemungkinan bakteri ada di situ ya! Perawatan Ladies sudah benar belum nih?
Yuk, Download aplikasi Newfemme sekarang untuk mendapatkan tips dan info menarik lainnya!