Kebahagiaan atau happiness merupakan suatu keadaan emosional yang disebabkan oleh interaksi-interaksi bahan kimia dan hormon dengan sel-sel tertentu di area spesifik di otak. Sering kali kebahagiaan ditandai dengan perasaan senang, gembira, dan puas. Intinya, kebahagiaan adalah sebuah perasaan yang melibatkan emosi positif dan kepuasaan hidup.
Shop with Me
Banyak orang lebih sering menganggap sesuatu yang memuaskan hatinya sebagai kebahagiaan, tetapi bagi para psikolog, perasaan tersebut lebih sering disebut dengan kesejahteraan subjektif. Hal ini karena kesejahteraan tersebut cenderung berfokus pada perasaan pribadi seseorang terhadap kehidupannya. Ada 2 komponen kunci kebahagiaan, yaitu:
-
Keseimbangan emosi: mengalami lebih banyak perasaan positif daripada perasaan negatif dalam menjalani kehidupan
-
Kepuasan hidup: seberapa puas seseorang terhadap kehidupannya dalam segala aspek, misalnya hubungan, pekerjaan, keuangan, pencapaian, dan lain-lainnya
Kebahagiaan adalah sesuatu yang didefinisikan secara subjektif
Tanda-Tanda Kamu Bahagia
Kebahagiaan mungkin bukanlah hal yang bisa dirasakan terus-menerus, tetapi intinya, itu selalu ditunjukkan dengan lebih banyaknya emosi positif daripada negatif. Meskipun definisi bahagia setiap orang akan berbeda-beda, perasaan tersebut akan ditunjukkan melalui tanda-tanda utama secara serupa. Beberapa diantaranya adalah sebagai berikut:
-
Merasa seperti menjalani kehidupan yang selama ini diinginkan
-
Merasa bahwa kondisi hidup saat ini baik dan puas akan itu
-
Merasa telah mencapai apa yang ditargetkan dalam hidup
-
Merasa lebih banyak emosi positif daripada negatif
-
Mengikuti seluruh kemauan diri sendiri untuk menjalani hidup
-
Memiliki hubungan positif dan sehat dengan orang lain
-
Mampu memperlakukan diri sebaik mungkin
-
Merasa bersyukur setiap saat
Merasa puas akan kehidupan saat ini menjadi salah satu tanda sebuah kebahagiaan
Aspek Kebahagiaan
Perasaan bahagia tidak melulu soal memahami aspek fisiologis seseorang. Ada banyak cara untuk menentukannya. Menurut seorang filsuf Yunani kuno, Aristoteles, kebahagiaan terdiri dari 2 aspek, yaitu eudaimonia (perasaan sejahtera berdasarkan fungsi dan tujuan dan hedonia (tindakan mengejar kesenangan atas rasa sakit).
Dua aspek tersebut mendefinisikan kebahagiaan melalui dua sisi, yaitu tujuan positif dan negatif. Eudaimonia erat kaitannya dengan keinginan untuk terus mengalami perasaan senang, sementara hedonia erat kaitannya dengan keinginan untuk menghilangkan rasa sakit dan ketidaksenangan. Terlihat perbedaan diantara keduanya bukan?
Kenapa itu Penting?
Kebahagiaan telah terbukti memprediksi hasil positif di berbagai bidang kehidupan, seperti kesejahteraan mental, kesehatan fisik, dan meningkatkan umur harapan hidup. Perasaan ini akan membuat seseorang mampu mebangun keterampilan untuk mengatasi masalah yang dihadapi serta bagaimana harus menyikapinya dengan benar.
Selain itu, rasa bahagia juga akan meningkatkan ketahanan seseorang, yang membuat mereka mampu mengelola stres dengan baik dan berani bangkit kembali dengan lebih baik ketika menghadapi sebuah kemunduran, sehingga terhindar dari depresi. Terakhir, kebahagiaan membuat seseorang cenderung melakukan perilaku sehat, seperti menerapkan pola makan bergizi seimbang dan rutin aktivitas fisik.
Jadi, kebahagiaan menjadi aspek yang penting dalam kehidupan. Tidak hanya sekedar untuk merasa bahagia dalam suatu waktu, tetapi juga demi kesejahteraan mental, kesehatan fisik, hingga mampu memperpanjang usia hidup. Meskipun definisinya akan berbeda-beda setiap orang, tetapi umumnya tanda-tanda kesejahteraan subjektif ini akan serupa. Kamu sudah merasakan kebahagiaan sesuai definisimu belum?
Yuk, Download aplikasi Newfemme sekarang untuk mendapatkan tips dan info menarik lainnya!