Buah dan Sayur Freeze Dried, Sehat atau Tidak?

Buah dan Sayur Freeze Dried, Sehat atau Tidak?

Kesehatan 56

Freeze drying adalah metode pengeringan berkualitas tinggi yang menghilangkan air dari produk dengan sublimasi, yaitu proses perubahan dari es langsung menjadi uap tanpa melalui tahap mencair. Proses ini dilakukan pada suhu rendah untuk mempertahankan nilai gizi, rasa, penampilan, dan senyawa yang sensitif terhadap panas, serta memperpanjang masa simpan produk  karena mampu menghambat proses kimia dan mikrobiologis. 

Air yang dihilangkan dalam freeze drying adalah air bebas (yang dibekukan) dan air terikat yang terkandung dalam makanan. Freeze-drying terdiri dari tiga tahap: pembekuan produk, pengeringan primer untuk menghilangkan air bebas yang dibekukan, dan pengeringan sekunder untuk menghilangkan sisa air terikat. Proses ini menghasilkan produk dengan struktur berpori yang bisa rehidrasi kembali dengan cepat saat ditambahkan air.

Kandungan Gizi

Buah dan sayur freeze dried tergolong pilihan makanan yang sehat. Hal ini karena proses ini mampu menjaga kandungan gizi dan senyawa bermanfaat dalam makanan. Freeze-drying menjaga warna, rasa, dan struktur makanan, sehingga sering digunakan untuk menghasilkan produk makanan berkualitas tinggi. Berikut adalah kandungan gizinya:

  • Rendah kalori: buah dan sayur  freeze dried biasanya mengandung kurang dari 40 kalori per 10 gram, sehingga cocok untuk diet rendah kalori. Namun ingat bahwa kita tetap perlu memenuhi kebutuhan zat gizi lainnya

  • Kaya antioksidan: proses freeze drying mampu meningkatkan konsentrasi antioksidan (antosianin, flavonoid, dan vitamin C) yang membantu melawan penyakit seperti jantung dan kanker

  • Tanpa gula tambahan: berbeda dengan buah kering, buah freeze-dried tidak mengandung gula tambahan, sehingga lebih sehat untuk penderita diabetes atau kelompok berisiko

  • Vitamin dan mineral: walaupun beberapa zat gizi hilang, buah freeze dried tetap kaya akan vitamin A, vitamin C, zat besi, dan kalium

Disamping kelebihannya, metode freeze drying mungkin saja mengubah konsentrasi senyawa tanaman, tetapi umumnya dapat memperpanjang masa simpan makanan dengan menghambat pertumbuhan bakteri, ragi, dan jamur. Tak hanya itu, menghilangkan kandungan air dari makanan membuatnya lebih ringan dan mudah disimpan serta dibawa kemana-mana.

Buah dan sayur freeze dried tergolong sehat karena rendah kalori, tinggi antioksidan, tanpa tambahan gula, serta kandungan vitamin dan mineral

Contoh Makanan Freeze-Dried

  • Buah-buahan: strawberry, apel, blackberry, pisang, pir, jeruk, dan puree buah

  • Sayuran: hampir semua jenis sayuran, seperti wortel, asparagus, jamur, paprika, labu, dan tomat

  • Daging: daging sapi, ikan, ayam, telur, babi, kalkun, dan udang

  • Biji-bijian: nasi matang, kacang-kacangan, pasta, quinoa, dan polenta

  • Kacang-kacangan: kacang matang, lentil, kacang polong, dan tahu

  • Minuman: susu, jus, kopi, dan teh untuk minuman instan

  • Rempah-rempah: jahe, oregano, mint, basil, dan bawang putih

  • Pemanis: sirup maple untuk bubuk gula

Selain buah dan sayur, daging, biji-bijian, kacang-kacangan, serta rempah juga bisa diproses dengan freeze drying 

Risiko Kerugian

Metode freeze-drying memang terlihat sebagai hal yang sempurna, tetapi dibalik itu, terdapat beberapa risiko kerugian untuk dipertimbangkan. Berikut adalah penjelasan singkatnya, yang umum muncul pada produk freeze-dried selain sayur dan buah: 

1. Risiko mikroorganisme

Mengurangi ketersediaan air memang dapat menghambat pertumbuhan mikroba, tetapi mikroorganisme penyebab penyakit terkhususnya dalam daging mentah atau telur dapat bertahan selama proses pengeringan dan tetap ada selama penyimpanan. Hal ini tentu bisa menyebabkan penyakit jika dikonsumsi tanpa dimasak terlebih dahulu

2. Perlu label dan pemrosesan

Makanan yang dikeringkan dengan metode freeze drying bisa berupa makanan matang atau mentah. Jika yang dikonsumsi adalah daging mentah atau telur, maka harus dipastikan produknya dimasak hingga matang sebelum dikonsumsi. 

3. Potensi oksidasi

Meskipun metode freeze drying mampu mempertahankan kandungan antioksidan, pori-pori yang terbentuk pada produk akhir memungkinkan oksigen masuk dengan mudah, yang bisa menyebabkan tingkat oksidasi atau degradasi senyawa bioaktif yang lebih tinggi

Secara keseluruhan, buah dan sayur freeze-dried adalah pilihan yang sehat dan praktis untuk diet sehari-hari. Metode freeze-drying menjaga sebagian besar kandungan gizi, antioksidan, dan rasa alami makanan tanpa tambahan gula, menjadikannya aman bagi penderita diabetes dan mereka yang ingin mengontrol asupan kalori.