4 Langkah Mudah Cegah Sakit Tenggorokan Selama Puasa

4 Langkah Mudah Cegah Sakit Tenggorokan Selama Puasa

Kesehatan 105

1. Penuhi Kebutuhan Cairan

Yang utama dan paling utama untuk mencegah sakit tenggorokan selama bulan puasa adalah dengan memenuhi kebutuhan cairan tubuh. Minimalnya 8 hingga 12 gelas yang disebarkan selama waktu kita diperbolehkan untuk makan dan minum. Strategi pembagiannya adalah dengan menerapkan aturan 2-4-2 (dua gelas air putih saat berbuka, empat gelas air putih saat makan malam, dan dua gelas air putih saat sahur). 

Shop with Me

Serum The Ultimate Brightening Glowing NSY / Anti Acne / Anti Aging / Dark Spot Serum Terbaik Masa Kini Mencerahkan Wajah, Menghilangkan Flek, Mengkenyalkan Kulit, Menyamarkan Noda Bekas Jerawat, Memutihkan Wajah, Anti iritasi dan Dapat Digunakan 14 Thn
IDR 59.900
Gratis Ongkir NewFemme
Beli Sekarang
Gluta drink
IDR 300.000
Gratis Ongkir NewFemme
Beli Sekarang
Botol Minum Rainbow 1L
IDR 75.000
Gratis Ongkir NewFemme
Beli Sekarang
Mamypoko
IDR 80.000
Gratis Ongkir NewFemme
Beli Sekarang

2. Konsumsi Makanan Berkuah atau Minuman Hangat

Makanan tertentu dapat meredakan sakit tenggorokan, atau paling tidak, tidak memberatkan dibandingkan makanan lainnya. Mungkin sudah banyak yang tahu, kalau makanan dan minuman yang dianjurkan adalah berada dalam keadaan hangat. Beberapa diantaranya adalah sebagai berikut:

a. Sup atau kaldu hangat

Sup yang hangat secara alami memberikan sensasi menenangkan di tenggorokan yang bengkak dan sensitif. Selain itu, cairan ini juga mengandung zat gizi yang dapat membantu meredakan rasa sakit. Kandungan natrium (garam) dalam sup dapat memberikan efek serupa seperti saat kita berkumur dengan larutan garam hangat. 

b. Teh atau air rebusan rempah

Konsumsi teh hangat dapat memberikan efek yang menenangkan bagi tenggorokan yang sakit (pastikan tehnya tidak terlalu panas). Ada banyak jenis teh yang bisa dipilih, seperti peppermint, jahe, kunyit, teh hijau, dan kamomil. Selain itu, kamu juga bisa mengkombinasikannya dengan menambahkan sedikit madu. Cara ini tidak hanya membantu mengurangi rasa ketidaknyamanan, tetapi juga memberikan sifat antibakteri alami

Konsumsi makanan berkuah atau minuman hangat

3. Makanan Tekstur Lembut dan Dingin

Masaklah makanan ke dalam tekstur yang lembut. Misalnya seperti mashed potato, ubi jalar kukus, atau labu. Makanan seperti ini bertujuan untuk menghindari kesulitan saat menelan dan tidak memberikan kerja ekstra pada tenggorokan. Sebaiknya hindari makanan bertekstur keras atau renyah, seperti keripik, kerupuk, kreakers, sereal, atau makanan keras lainnya karena akan menyebabkan rasa nyeri saat menelan. 

Anjuran untuk mengonsumsi makanan atau minuman hangat memang efektif untuk membantu mencegah nyeri sakit tenggorokan, tetapi kamu tetap bisa makan dessert atau cemilan-cemilan enak, seperti smoothies, yogurt, es krim, atau popsicles. Hal ini karena makanan tersebut dingin, sehingga enak rasanya kalau turun masuk ke lambung. Namun tetap ingat ya, hanya untuk selingan atau makanan penutup saja, jangan sampai makan berlebihan.

Utamakan makanan bertekstur lembut dan hindari makanan bertekstur kasar atau nyerah

4. Hindari Makanan Pedas, Asam, dan Digoreng

Bagi yang suka pedas atau tidak bisa makan kalau tidak ada cabai, mungkin cukup sulit menghindarinya. Namun, jika sedang sakit tenggorokan, sebaiknya makanan seperti ini dihindari untuk sementara waktu. Hindari pula makanan yang bersifat asam, misalnya jeruk, nanas, atau anggur. Terakhir, batasi makanan yang digoreng karena hanya akan memperburuk sakit tenggorokan. Gejalanya sudah terlihat jelas, maka dari itu, batasi dulu ya.

Dengan mengikuti langkah-langkah sederhana di atas, mulai dari memperhatikan asupan cairan, memilih makanan yang tepat, dan menghindari makanan yang dapat memperburuk kondisi tenggorokan, kamu telah berhasil melakukan pencegahan terjadinya sakit tenggorokan dan memastikan dirimu tetap sehat dan nyaman selama bulan puasa. Yuk baca artikel Newfemme lainnya!