Post concert depression (PCD) mengacu pada perasaan sedih dan memburuknya suasana hati setelah menghadiri sebuah konser atau festival. Kondisi ini tidak ada di dalam Diagnostic and Statistical Manual of Mental Disorders, sehingga PCD tidak memiliki diagnosis medis formal. Apa saja gejala PCD? Berikut contohnya:
Shop with Me
IDR 397.000
-
Merasa sedih dan hampa
-
Menarik diri dari aktivitas dan lingkungan sosial
-
Sulit berkonsentrasi dan mengambil keputusan
-
Merasa tidak berharga
-
Lelah
-
Perubahan nafsu makan
Gejala post concert depression bisa tumpang tindih dengan depresi klinis, tetapi ada perbedaan yang jelas diantara keduanya. Sebagian besar orang dengan PCD mengalami gejala dua hari sekali, bahkan sekali atau dua kali dalam seminggu, dan terkadang hilang timbul saja. Kondisinya juga cenderung sembuh beberapa minggu setelah konser, sementara depresi klinis didiagnosis ketika gejala berlangsung minimal 2 minggu.
Post concert depression adalah perasaan sedih setelah menghadiri konser musisi kecintaan
Penyebab
Post concert depression terjadi karena munculnya kegembiraan luar biasa (euforia) yang dirasakan selama dan setelah konser. Seperti yang kita tahu, endorfin dan dopamin, alias hormon bahagia akan dihasilkan oleh otak dikala kita sedang menikmatinya. Namun, setelah konser selesai, hormon-hormon tersebut akan kembali turun, itulah yang menyebabkan seseorang mungkin merasa sedih.
Besar keinginan untuk mewujudkan atau mengulanginya kembali, tapi tahu bahwa itu tidak akan dapat direalisasikan. Belum lagi ketika sadar bahwa keesokannya sudah harus kembali melaksanakan tanggung jawab yang sempat ditinggalkan sebentar. Pada akhirnya, seseorang menjadi khawatir tidak akan pernah merasakan euforia seperti itu lagi.
Banyak orang menghabiskan waktunya, seperti merencanakan outfit, memilih penginapan, membeli merchandise, selagi menanti konser dilaksanakan. Pada waktu-waktu ini, seseorang akan merasakan semangat yang luar biasa, tetapi mungkin mati rasa atau hampa setelah itu berakhir.
Pengobatan
Perasaan sedih dan suasana hati buruk adalah hal yang wajar terjadi, di mana orang dengan post concert disorder mayoritas tidak membutuhkan perawatan medis. Alternatifnya, cobalah untuk menerima perasaan berbeda tersebut. Dengan cara itu, hati menjadi lebih luang untuk menerima kenyataannya. Selain itu, bisa juga dengan melakukan aktivitas lain yang menyenangkan atau menenangkan.
Konser adalah pengalaman bersama, alias kebahagiaan yang kita rasakan tidak hanya terbatas pada diri sendiri, tetapi juga pada penggemar lain. Maka dari itu, cobalah untuk terus berkomunikasi dengan penggemar lain, baik secara offline atau online, seperti membicarakan keseruannya atau mengingat apa saja hal tak terlupakan yang telah terjadi.
Coba ingat kembali momen menyenangkan bersama penggemar lainnya
Cara Biar Nggak Mengalami Post Concert Depression
Sayangnya, fakta yang harus disampaikan adalah, tidak ada cara pasti untuk menghindari perasaan sedih selama post concert depression, meskipun ketika kita tahu bahwa sesuatu pada akhirnya akan berakhir juga. Namun kesadaran akan perasaan sedih yang mungkin muncul setelah konser itu perlu diantisipasi. Dengan begitu, kita menjadi lebih siap untuk menerima segala konsekuensinya.
Di sisi lain, menyiapkan strategi penanggulangan PCD juga dapat membantu mengurangi intensitas perasaan negatif setelah konser tersebut, misalnya dengan merencanakan kegiatan-kegiatan setelahnya atau bahkan merencanakan mengikuti konser lain di masa depan. Banyak orang tidak perlu memeriksakan diri, tetapi jika perasaan sedih tersebut berlangsung lebih dari 2 minggu, hubungi dokter ya.
Jadi, post concert depression mengacu pada perasaan sedih dan hampa setelah menghadiri konser atau festival. Kondisi ini tidak termasuk ke dalam diagnosis formal dan mayoritas hanya berlangsung selama kurang lebih 2 minggu dengan gejala yang hilang timbul. Ladies kira-kira pernah mengalaminya tidak? Jika iya, bagaimana cara Ladies mengatasi itu? Yuk sharing di kolom komentar!
Yuk, Download aplikasi Newfemme sekarang untuk mendapatkan tips dan info menarik lainnya!