Kenali Tanda Skincare Telah Teroksidasi! 

Kenali Tanda Skincare Telah Teroksidasi! 

Kecantikan 2527

Skincare merupakan hal yang wajib dimiliki setiap orang untuk mendapatkan kulit yang sehat dan cantik. Namun, apakah kamu tahu kalau skincare bisa mengalami oksidasi? Ciri skincare yang telah teroksidasi tentunya menjadi informasi yang perlu banget kamu ketahui Ladies. Pada umumnya skincare yang mengalami oksidasi adalah skincare yang mengandung vitamin C di dalamnya.

Shop with Me

Bluye
IDR 29.000
Gratis Ongkir NewFemme
Beli Sekarang
O'Sweet Singapore | Ginger Hair Fall | Shampoo Anti Rontok Shampoo | Hair Tonic | Mempercepat Pertumbuhan Rambut
IDR 1.260.000
Gratis Ongkir NewFemme
Beli Sekarang
1 DUS / KARTON SO KLIN LIQUID DETERGENT SACHET
IDR 52.000
Gratis Ongkir NewFemme
Beli Sekarang
Kemeja salur pria dan wanita lengan panjang up to big size atasan pria kemeja garis kerah chiang'i
IDR 135.000
Gratis Ongkir NewFemme
Beli Sekarang

Oksidasi dapat terjadi ketika skincare terkena paparan udara atau biasanya berupa panas atau cahaya yang secara langsung terkena skincare. Kondisi tersebutlah yang mengganggu kestabilan kandungan asam yang ada di dalam skincare sehingga sudah dapat dipastikan kalau kinerja skincare yang telah teroksidasi tidak dapat bekerja secara maksimal pada kulit. Berikut adalah cara mudah untuk mengidentifikasi skincare yang mengalami oksidasi.

Tanda skincare mengalami oksidasi

Banyak cara yang bisa dilakukan untuk mengetahui skincare yang kamu miliki teroksidasi atau tidak, salah satunya adalah terjadinya perubahan warna yang cukup drastis menjadi kecoklatan maupun oranye. Beberapa juga mengatakan bahwa skincare yang mengalami oksidasi akan berubah warna seperti teh. Perlu kamu ketahui bahwa semakin terang warna skincare maka semakin banyak juga kandungan vitamin C di dalamnya. Begitupun sebaliknya, semakin gelap warna skincare maka semakin sedikit juga vitamin C yang terkandung. 

Tanda lain yang bisa kamu lihat adalah terjadinya perubahan tekstur pada skincare. Skincare yang teroksidasi akan memiliki tekstur yang menggumpal ataupun mengeras bahkan skincare akan mempunyai tekstur yang terpisah maupun pecah. Contohnya seperti ada lapisan minyak ataupun air yang terpisah dan tergenang di atas tekstur lain.

Apakah skincare yang teroksidasi masih aman digunakan?

Produk skincare yang telah mengalami oksidasi sebenarnya tidak akan memberikan efek samping yang buruk untuk kulit. Melainkan, skincare tersebut hanya akan mengalami kehilangan khasiatnya saja tapi sebaiknya tidak disarankan untuk tetap digunakan kembali ya Ladies. Produk skincare yang mengandung vitamin C lebih baik digunakan dalam jangka waktu 3 sampai 4 bulan saja setelah pembelian agar mencegah terjadinya oksidasi pada skincare

Baca juga :

Tips Makeup untuk Kamu yang Punya Kulit Kering

Cara agar skincare tidak teroksidasi 

Terdapat beberapa cara yang dapat kamu lakukan agar skincare tidak mengalami oksidasi. Yang pertama pilihlah produk dengan kemasan kecil jika memang kamu tidak rutin untuk menggunakannya setiap hari karena bukan paparan cahaya dan udara saja yang dapat membuat skincare teroksidasi namun lupa menutup kembali kemasannya juga dapat mengakibatkan produk mengeras dan teroksidasi.

Kemudian simpan skincare pada tempat yang sejuk, akan lebih baik jika disimpan pada kulkas yang dikhususkan untuk skincare, hindari tempat penyimpanan yang membuat skincare terpapar sinar matahari langsung ya Ladies.

Agar produk skincare tidak mudah teroksidasi maka kamu bisa pilih produk dengan formula vitamin C yang lebih stabil seperti ethyl ascorbic acid. Itulah penjelasan lengkap mengenai skincare yang teroksidasi, jangan sepelekan jika skincare yang kamu miliki menjuru pada tanda-tanda di atas ya Ladies agar kinerja skincare lebih optimal untuk merawat kulit cantikmu.