Ciri yang Menandakan Kamu Seorang Overthinker

Ciri yang Menandakan Kamu Seorang Overthinker

Gaya Hidup 513

Dalam kehidupan sehari-hari, kita seringkali berpikir dan mempertimbangkan berbagai hal. Namun, bagi sebagian orang, proses berpikir ini bisa menjadi lebih rumit dan terus-menerus, sehingga mengarah pada kecenderungan overthinking

Shop with Me

Azzura Two Way Cake
IDR 27.000
Gratis Ongkir NewFemme
Beli Sekarang
Sendok
IDR 3.000
Gratis Ongkir NewFemme
Beli Sekarang
Theraskin Oil Control Facial Wash240mL
IDR 81.840
Gratis Ongkir NewFemme
Beli Sekarang
Sandal tali desper 3cm GSL
IDR 35.000
Gratis Ongkir NewFemme
Beli Sekarang

Overthinker atau orang yang terlalu banyak berpikir adalah seseorang yang cenderung memikirkan segala hal secara berlebihan dan terus-menerus, bahkan dalam situasi kecil sekalipun. Kebiasaan ini bisa menjadi sumber stres dan kecemasan yang berlebihan, serta dapat memengaruhi kualitas hidup seseorang.

Tanda-tanda seorang overthinker dapat bervariasi dari individu ke individu, tetapi ada beberapa gejala yang sering terlihat pada orang yang terlalu banyak berpikir. Berikut ini adalah beberapa tanda seorang overthinker:

Tanda-tanda seorang overthinker

1. Kesulitan membuat keputusan

Seorang overthinker akan cenderung memikirkan segala kemungkinan yang ada sebelum membuat keputusan. Mereka akan menimbang-nimbang pro dan kontra, serta mempertimbangkan dampak jangka panjang dari setiap pilihan yang tersedia. Hal ini bisa membuat mereka sulit untuk membuat keputusan, bahkan dalam hal-hal yang sepele.

2. Cemas dan khawatir yang berlebihan

Overthinker cenderung cemas dan khawatir secara berlebihan terhadap sesuatu, terutama ketika ada sesuatu yang belum mereka selesaikan atau ketika mereka berada dalam situasi yang tidak nyaman. Mereka akan memikirkan berbagai kemungkinan yang buruk dan cenderung melihat segala hal dari sudut pandang yang negatif.

3. Kesulitan untuk tidur

Overthinker cenderung kesulitan untuk tidur atau mengalami insomnia. Mereka terus-menerus memikirkan hal-hal yang seharusnya sudah selesai atau memikirkan hal-hal yang akan terjadi di masa depan. Hal ini dapat menyebabkan gangguan tidur dan masalah kesehatan lainnya.

4. Mempertanyakan diri sendiri

Overthinker cenderung mempertanyakan diri sendiri terlalu sering, bahkan dalam hal-hal kecil. Mereka cenderung merasa tidak percaya diri dan tidak yakin dengan kemampuan mereka sendiri. Hal ini bisa membuat mereka sulit untuk mengambil keputusan dan melakukan tindakan.

Baca juga :

Cara Menjawab Pertanyaan Menyebalkan

5. Berlebihan memperhatikan detail

Overthinker cenderung memperhatikan detail secara berlebihan, bahkan dalam hal-hal kecil. Mereka cenderung terlalu fokus pada hal-hal yang seharusnya tidak menjadi masalah, seperti detail kecil dalam pekerjaan atau interaksi sosial.

6. Kesulitan untuk melepaskan sesuatu

Overthinker cenderung sulit untuk melepaskan sesuatu, baik itu kesalahan masa lalu atau ketakutan akan masa depan. Mereka cenderung terus memikirkan hal-hal tersebut dan kesulitan untuk membiarkannya pergi.

7. Membandingkan diri dengan orang lain

Overthinker cenderung membandingkan diri dengan orang lain secara terus-menerus. Mereka cenderung merasa tidak cukup baik atau tidak mampu melakukan hal-hal yang dilakukan oleh orang lain.

Banyak overthinker memiliki pola pikir yang cenderung negatif. Jika kamu berada dalam keadaan ini usahakan mulai dari sekarang untuk sedikit demi sedikit mengubah pola pikir negatif ini menjadi pola pikir yang lebih positif dan realistis. Tantang pikiran negatif dengan fakta-fakta yang positif dan buat daftar prestasi dan keberhasilan pribadi kamu. Mengasah sikap yang lebih optimis akan membantu mengurangi overthinking dan meningkatkan kepercayaan diri.