Hamil kembar tiga mungkin merupakan hal yang tidak terduga dialami oleh seorang wanita. Hal tersebut bisa menjadi pengalaman yang menyenangkan sekaligus mengkhawatirkan. Banyak orang yang mengatakan bahwa risiko kehamilan kembar tiga itu cukup tinggi. Lantas, apa saja risikonya? Haruskah seorang ibu hamil khawatir berlebihan? Simak pembahasannya pada artikel ini.
Penyebab
Kehamilan kembar tiga terjadi ketika tiga sel telur berhasil dibuahi dan mampu tertanam di dalam rahim. Namun, ketika sebelum tertanam sel telur yang dibuahi terbelah, maka kehamilan yang terjadi adalah identik. Pada kehamilan kembar tiga, anak yang lahir bisa kembar identik, tidak identik, atau kombinasi dari keduanya. Berikut ini adalah beberapa faktor yang memengaruhi terjadinya kehamilan kembar tiga.
1. Keturunan
Jika memiliki anggota keluarga yang punya riwayat bayi kembar, maka kemungkinan besar Ladies juga bisa hamil kembar dua atapun tiga.
2. Usia
Usia lebih dari 30 tahun menyebabkan seseorang bisa punya kesempatan untuk hamil lebih dari satu.
3. Riwayat kehamilan sebelumnya
Jika pernah hamil kembar dua atau tiga sebelumnya, maka kesempatan untuk memiliki anak kembar di kemudian hari akan besar.
4. Ras
Wanita ras Asia dan asli Amerika memiliki kemungkinan yang paling kecil untuk mengalami kehamilan kembar, sementara wanita Afrika-Amerika punya kesempatan yang lebih tinggi dibanding yang lainnya.
5. Obat perangsang ovulasi
Obat-obatan yang mengandung klomifen sitrat dan hormon perangsang folikel dapat membantu tubuh memproduksi sel telur, biasanya digunakan pada seseorang yang punya kesuburan rendah, namun akibatnya bisa punya mengalami kehamilan kembar tiga.
6. In vitro fertilization (IVF) atau bayi tabung
Pembuahan sel telur oleh sel sperma terjadi di luar tubuh (di lab) dan kemudian embrio ditanamkan kembali ke rahim istri.
Gejala
Gejala yang dirasakan oleh ibu hamil kembar tiga mungkin lebih intens dari kehamilan biasa, seperti lelah, refluks, wasir, sembelit, sakit punggung, dan varises. Ibu juga biasanya merasakan bahwa bayi dan tubuhnya tumbuh membesar lebih cepat dari yang diperkirakan. Pada ibu hamil kembar tiga, terjadinya penumpukan cairan akan lebih besar, seperti pada tubuh bagian bawah, sehingga lebih membengkak.
Ibu hamil kembar tiga biasanya lebih cepat lelah
Risiko Kehamilan Kembar Tiga
Kehamilan kembar tiga mungkin merupakan sesuatu yang tidak direncanakan, sehingga akan ada kekhawatiran yang muncul karena tidak sama dengan kehamilan tunggal, risiko yang ada pun lebih tinggi. Oleh karena itu, tim medis pasti akan membantu merencanakan kelahirannya. Berikut ini beberapa risiko yang mungkin terjadi ketika mengalami kehamilan kembar tiga.
1. Lahir prematur
Risiko paling tinggi terjadi pada kehamilan kembar tiga adalah kelahiran prematur, di mana rata-rata usia kandungannya lebih rendah dari 32 minggu. Ciri-ciri kelahiran prematur adalah tekanan panggul, nyeri punggung bagian bawah, keputihan, serta adanya perubahan frekuensi kontraksi.
2. Operasi sesar
Demi keselamatan bayi dan ibu, operasi sesar lebih disarankan untuk persalinan. Jika ingin lahir lewat vagina, yang harus diperhatikan adalah ukuran masing-masing bayi, posisi bayi, kesehatan bayi, serta ukuran dan bentuk panggul ibu.
3. Plasenta tidak berfungsi selayaknya kehamilan tunggal
Plasenta berguna untuk mengalirkan oksigen, transfer darah, dan jalur nutrisi dari ibu ke bayi melalui tali pusar. Ketika terjadi kehamilan kembar, maka biasanya plasenta menua lebih cepat, sehingga pertumbuhan bayi bisa terhambat. Selain itu, bayi juga bisa mendapatkan nutrisi tidak seimbang yang menyebabkan pertumbuhannya ada yang lebih besar dan lebih kecil.
4. Preeklamsia
Risiko preeklamsia, yang merupakan kondisi tekanan darah yang terlalu tinggi sehingga bisa menyebabkan kejang, lebih tinggi pada kehamilan kembar tiga.
5. Komplikasi bayi baru lahir
Berat lahir bayi kembar tiga kira-kira kurang dari 2 kg dan satu dari tiga anak memiliki risiko 20% mengalami kecacatan seumur hidup. Dikarenakan kelahiran prematur, organ tubuh bayi belum berkembang sepenuhnya, sehingga muncul risiko fungsi paru-paru, mata, otak, sistem peredaran darah, dan pencernaannya tidak optimal. Ketika ini terjadi, bayi perlu dirawat di unit perawatan intensif neonatal (NICU) untuk membantu memaksimalkan pertumbuhan dan perkembangannya.
Bayi kembar tiga yang lahir prematur biasanya membutuhkan perawatan khusus
Itulah pembahasan terkait kehamilan kembar tiga. Meskipun risikonya lebih tinggi, namun jangan terlalu khawatir. Yang penting, rajinlah untuk memeriksakan kandungan ke dokter, ya. Dokter pasti akan melakukan yang terbaik agar menjaga bayi tetap sehat dan proses persalinan lancar. Jika punya pertanyaan lain seputar kandungan, coba manfaatkan layanan konsultasi online di Newfemme, ya!