Menurut World Health Organization, cardiovascular disease (CVDs) merupakan penyebab kematian nomor 1 di dunia dengan perkiraan sebanyak 17,9 juta kasus terjadi tiap tahunnya. CVDs merupakan istilah yang diberikan untuk kumpulan gangguan fungsi jantung dan pembuluh darah, contohnya penyakit jantung koroner, serangan jantung, dan stroke. Faktor risiko utama dari CVDs adalah pola makan yang tidak sehat, kurangnya aktivitas fisik, merokok, dan konsumsi alkohol.
Shop with Me
IDR 1.260.000
Salah satu cara yang bisa kita lakukan untuk mengurangi risiko atas penyakit tersebut adalah dengan melakukan olahraga secara rutin. Olahraga sendiri telah lama diketahui dapat memberikan manfaat bagi kesehatan otot, tulang, jantung, hingga mental. Bagi orang dewasa, direkomendasikan untuk melakukan aktivitas fisik selama 150 menit tiap harinya.
Berikut merupakan 7 manfaat olahraga untuk kesehatan jantung agar dapat mengurangi risiko atas cardiovascular disease:
-
Mengurangi Tekanan Darah
Sebuah jantung yang sehat mampu memompa lebih banyak darah pada setiap detaknya, memungkinkannya untuk berfungsi secara lebih efisien. Jantung yang berfungsi secara baik dapat mengurangi beban pada jantung itu sendiri dan arteri di sekitarnya. Olahraga dapat mengurangi tekanan darah bagi orang dengan tekanan darah tinggi atau mencegah munculnya penyakit tersebut seiring bertambahnya usia bagi orang yang saat ini memiliki tekanan darah normal.
-
Memperbaiki Aliran Darah
Melakukan olahraga secara rutin dapat memperlancar aliran darah pada pembuluh-pembuluh darah kecil yang terletak di sekitar jantung. Pembuluh darah tersebut kerap menjadi tempat terjadinya penumpukan plak lemak yang dapat menyebabkan terjadinya serangan jantung. Bahkan, olahraga dapat memicu tubuh untuk menciptakan jalur penghubung baru antar pembuluh darah tersebut sehingga darah memiliki banyak jalur alternatif.
-
Menurunkan Kadar Kolesterol Dalam Darah
Banyak penelitian yang menunjukkan bahwa olahraga dapat memperbaiki kadar kolesterol dalam tubuh. Olahraga dapat meningkatkan kadar kolesterol baik atau HDL dan menurunkan kadar kolesterol jahat atau LDL hingga 10%.
-
Mengurangi Kemungkinan Terjadinya Aritmia
Aritmia merupakan istilah untuk gangguan yang terjadi pada irama jantung, salah satu contohnya adalah atrial fibrillation. Atrial fibrilasi ditandai dengan denyut jantung yang tidak beraturan dan cepat. Atrial fibrilasi dapat meningkatkan risiko terjadinya stroke hingga lima kali lipat. American Heart Association melaporkan bahwa orang yang rutin berolahraga dapat mengurangi risiko atrial fibrilasi hingga 50%.
-
Meningkatkan Performa Olahraga
Saat mulai rutin olahraga, tubuh perlu waktu untuk melakukan penyesuaian terhadap intensitas dan beban yang diberikan. Semakin sering olahraga, maka semakin cepat pula tubuh menarik oksigen yang dibutuhkan dari darah selama sesi olahraga. Berkat hal ini, orang yang berolahraga secara rutin memiliki jantung yang bekerja lebih baik dibawah tekanan dan memiliki stamina yang lebih banyak pula.
Untuk mendapatkan maksimal dari olahraga, kita juga harus memperhatikan pola makan dan tidur yang sehat. Hindari makanan dengan kandungan kolesterol tinggi dan perbanyak protein untuk memperbaiki jaringan otot yang rusak setelah berolahraga. Dapatkan durasi tidur yang ideal karena tidur merupakan waktu yang digunakan tubuh untuk melakukan proses pemulihan.
Baca artikel menarik lainnya hanya di Newfemme!
Sumber:
WHO. (2021). Cardiovascular diseases (CVDs). World Health Organization. [online]. https://www.who.int/news-room/fact-sheets/detail/cardiovascular-diseases-(cvds)
Casey. (2022). 7 ways your heart benefits from exercise. Healthy Driven. [online]. https://www.eehealth.org/blog/2022/06/exercise-for-your-heart/