Selain baik untuk kesehatan mata, ternyata vitamin A juga penting dalam berbagai proses yang terjadi di dalam tubuh, seperti menjaga kesehatan sistem imun dan mendukung perkembangan bayi dalam kandungan ibu hamil. Untuk wanita, direkomendasikan mengonsumsi vitamin A sebanyak 0,7 mg setiap harinya, sedangkan untuk anak-anak dan remaja sebesar 0,3-0,6 mg setiap hari.
Shop with Me
Jenis Vitamin A
Vitamin A merupakan senyawa yang dapat ditemukan baik dalam pangan hewani atau nabati. Vitamin A terdiri dari dua wujud, yaitu preformed vitamin A dan provitamin A. Preformed vitamin A juga dikenal sebagai bentuk aktif dari vitamin A yang dapat digunakan oleh tubuh secara langsung. Preformed vitamin A dapat ditemukan pada makanan olahan daging sapi, daging ayam, ikan, dan produk olahan susu.
Sedangkan, senyawa seperti alpha-carotene, beta-carotene, cryptoxanthin termasuk dalam kelompok provitamin A merupakan bentuk tidak aktif dari vitamin. Senyawa tersebut akan diubah bentuknya menjadi vitamin A aktif pada tubuh sebelum digunakan. Provitamin A dapat dijumpai pada pangan nabati.
Manfaat Vitamin A
Berikut merupakan beberapa manfaat vitamin A:
-
Menghindarkan mata dari penyakit rabun senja dan penurunan kemampuan penglihatan akibat faktor usia
Rabun senja adalah kondisi dimana mata tidak dapat beradaptasi dengan kondisi cahaya rendah. Vitamin A dibutuhkan untuk mengkonversi cahaya yang masuk ke mata menjadi sinyal elektrik yang dikirim ke otak. Orang yang mengalami kekurangan konsumsi vitamin A memiliki gejala kesulitan untuk melihat di malam hari (rabun senja) meskipun ketika siang hari, ia tak memiliki keluhan pada penglihatannya.
-
Mendorong pertumbuhan dan reproduksi yang sehat
Sebuah studi menyatakan bahwa kekurangan asupan vitamin A dapat menghalangi perkembangan pembentukan sel sperma pada laki-laki. Sedangkan pada perempuan dapat mengurangi kualitas sel telur dan proses melekatnya janin pada rahim. Pada ibu hamil, vitamin A juga dibutuhkan untuk pembentukan organ penting dan struktur tubuh sang bayi.
-
Menurunkan risiko jenis kanker tertentu
Vitamin memiliki peran yang penting dalam proses tumbuh kembang sel dalam tubuh. Mengonsumsi asupan vitamin A lebih banyak dalam bentuk beta-carotene seiring dikaitkan dengan kemampuannya menurunkan beberapa risiko kanker. Hodgkin’s lymphoma, kanker serviks, kanker paru-paru, dan kanker kandung kemih merupakan beberapa penyakit yang risikonya dapat diturunkan setelah mengomsusi asupan vitamin A harian secara lebih banyak.
-
Menjaga kesehatan tulang
Nutrisi kunci yang dibutuhkan untuk menjaga kesehatan tulang seiring bertambahnya usia adalah kalsium dan vitamin D. Akan tetapi, mengonsumsi asupan vitamin A secara cukup juga penting untuk proses tumbuh kembang tulang.
-
Mengurangi risiko terkana jerawat
Jerawat muncul ketika terjadi mampetnya kelenjar minyak pada kulit oleh kulit mati dan minyak. Kekurangan vitamin A dapat menyebabkan terjadinya produksi kertain berlebih pada folikel rambut yang menyebabkan makin susahnya sel kulit mati untuk dibersihkan dari folikel rambut. Vitamin A juga kerap dijadikan seabgai campuran obat jerawat yang banyak ditemukan di pasaran.
Vitamin A dapat diperoleh melalui konsumsi makanan, obat-obatan, maupun suplemen. Walaupun begitu, dianjurkan untuk tidak mengonsumsi vitamin A berlebih karena dapat menyebabkan sakit kepala, mual-mual, dan nyeri. Kondisi tersebut disebut sebagai hypervitaminosis A.
Baca artikel mernarik lainnya hanya di Newfemme!
Sumber:
West, H. (2018). 6 Health Benefits of Vitamin A, Backed by Science. Healthline. [online]. https://www.healthline.com/nutrition/vitamin-a-benefits