1. Madu

Madu telah lama dikenal sebagai obat batuk atau sakit tenggorokan. Biasanya, madu dikonsumsi dengan cara mencampurnya ke dalam air, teh, atau lemon hangat. Strategi ini terbukti mampu meringankan gejala batuk dalam jangka pendek. Tak hanya membantu meredakan batuk, tetapi juga mampu membuat tidur lebih nyaman. Madu boleh dikonsumsi oleh siapa saja, kecuali bayi berusia kurang dari 12 bulan.

Shop with Me

O'Sweet Singapore | Ginger Hair Fall | Shampoo Anti Rontok Shampoo | Hair Tonic | Mempercepat Pertumbuhan Rambut

IDR 1.260.000

Beli Sekarang

Sandal tali desper 3cm GSL

IDR 35.000

Beli Sekarang

Azzura Two Way Cake

IDR 27.000

Beli Sekarang

Jepitan Rambut Imut

IDR 50.000

Beli Sekarang

2. Jahe

Jahe bersifat anti inflamasi yang mampu meredakan batuk, terutama batuk kering. Kamu bisa menambahkan jahe ke dalam masakan atau hanya dengan mencampurkannya ke dalam minuman, seperti teh herbal, lemon, atau bahkan air rebusan jahe yang hangat. Jika setelah meminumnya tidak menimbulkan gejala, maka itu bisa terus dilanjutkan, tetapi jika sakit perut, maka gunakan pengobatan rumahan lainnya.

Minum minuman hangat yang ditambahkan dengan jahe

3. Permen Pelega Tenggorokan

Ada banyak permen pereda tenggorokan yang dijual di pasaran. Permen keras ini membantu merangsang produksi air liur, yang merupakan peredam batuk alami. Konsumsi permen pelega tenggorokan bekerja dengan baik sebagai obat batuk kering. Permen ini bisa dikonsumsi, tetapi bukan berarti sebanyak-banyaknya ya. Ada baiknya juga memilih produk yang bebas gula.

4. Konsumsi Minuman Hangat

Minumlah segala jenis cairan yang hangat, misalnya air putih, teh herbal, atau sup-supan, bahkan jus buah. Dengan meningkatkan konsumsi cairan, tandanya kita telah membantu sistem kekebalan tubuh untuk melawan sumber infeksi atau virus penyebab batuk. Selain itu, kita juga perlu minum lebih banyak cairan karena dehidrasi rentan terjadi saat batuk.

5. Berkumur dengan Air Garam

Selain dengan madu, berkumur dengan air garam mungkin telah menjadi kebiasaan turun-temurun dalam keluarga. Campurkan garam dengan air hangat. Cara ini dapat membantu meringankan gejala flu, batuk, bahkan mencegah terjadinya infeksi, tetapi tidak direkomendasikan untuk anak-anak dan penderita hipertensi. Langkah-langkah untuk melakukannya adalah sebagai berikut:

• Aduk sebanyak setengah sendok teh garam ke dalam secangkir air hangat

• Biarkan larutan agak dingin sebentar saja

• Diamkan larutan ini sebentar di bagian belakang tenggorokan sebelum berkumur dan memuntahkannya

• Lakukan beberapa kali setiap hari sampat batuk mereda

Berkumur dengan air garam

6. Mandi Air Hangat atau Pasang Humidifier

Batuk berlendir dapat membaik dengan uap. Caranya adalah dengan mandi atau berendam air hangat dan membiarkan kamar mandi terisi dengan uap. Lakukan selama beberapa menit saja. Pengobatan rumahan untuk batuk lainnya dengan memasang humidifier. Jika tidak memungkinkan, maka cobalah strategi berikut ini:

• Mengisi mangkuk besar dengan air panas

• Tambahkan minyak kayu putih atau essential oil favoritmu

• Condongkan tubuh ke atas mangkuk dan letakkan handuk di atas kepala (untuk memerangkap uap dari campuran air panas dan kayu putih atau minyak esensial)

• Hirup uapnya selama 10 hingga 15 menit

Ada banyak pengobatan rumahan yang bisa dicoba untuk meredakan batuk, mulai dari konsumsi madu, jahe, permen pelega tenggorokan, minuman hangat, berkumur dengan air garam, dan strategi uap. Cara-cara ini mungkin menghasilkan efek yang berbeda pada tiap-tiap orang. Maka dari itu, jika salah satunya tidak berhasil, cobalah strategi lainnya. Yuk baca artikel Newfemme lainnya!