5 Besar Ciri Kepribadian Manusia, Kamu yang Mana?

5 Besar Ciri Kepribadian Manusia, Kamu yang Mana?

Kesehatan 422

1. Openness (Keterbukaan)

Orang dengan ciri kepribadian openness (keterbukaan terhadap pengalaman) punya keingintahuan dan minat yang tinggi serta kesediaan untuk mencoba hal-hal baru. Mereka juga akan menikmati segala pengalaman baru yang dilalui dan suka berpetualang. Ini adalah ciri kepribadian yang paling menekankan imajinasi.

Shop with Me

Sweetshirt dress by H&M
IDR 200.000
Gratis Ongkir NewFemme
Beli Sekarang
Humanist
IDR 520.000
Gratis Ongkir NewFemme
Beli Sekarang
Coffe Latte with others flavor
IDR 21.000
Gratis Ongkir NewFemme
Beli Sekarang
Zinc Zink Capsule Tiens Original Suplemen Vitamin Penambah Nafsu Makan Anak Peninggi Penggemuk Badan Dewasa Anak Kecerdasan Otak Permanen ampuh Obat herbal Alami Termurah Isi 60 Kapsul
IDR 152.000
Gratis Ongkir NewFemme
Beli Sekarang

Jika punya nilai yang tinggi pada ciri kepribadian openness, maka seseorang cenderung kreatif, imajinatif, terbuka untuk mencoba hal baru, fokus untuk melewati tantangan baru, dan senang memikirkan konsep-konsep abstrak. Sementara jika nilainya rendah, maka orang cenderung tidak menyukai perubahan, monoton, menolak ide-ide baru, tidak imajinatif atau kreatif, pemikiran lebih tradisional, dan bersifat teoritis.

Orang dengan ciri kepribadian keterbukaan akan menyukai tantangan dari hal-hal baru

2. Conscientiousness (Kehati-hatian)

Orang dengan ciri kepribadian kehati-hatian (conscientiousness) mengacu pada seseorang dengan tingkat perhatian tinggi, yang ditunjukkan dengan seberapa bijaksana pengendalian impuls serta orientasinya terhadap tujuan. Mereka juga kerap kali memikirkan bagaimana perilakunya dapat memengaruhi orang lain.

Jika nilainya yang tinggi, maka seseorang cenderung optimis, stabil secara emosional, suka membuat perencanaan, tidak mau menunda pekerjaan, memperhatikan detail, menyenangi jadwal tetap. Sementara jika nilainya rendah, ia akan impulsif, tidak terstruktur, sulit fokus pada tujuan, tidak mau mengurusi hal-hal tertentu, menunda pekerjaan, gagal menyelesaikan tugas, dan membuat kekacauan.

3. Extraversion (Ekstrovert)

Orang dengan ciri kepribadian ekstrovert (extraversion) punya karakteristik yang khas dari cara mereka berinteraksi secara sosial. Mereka menunjukkan ekspresinya secara emosional, nyaman berada di sebuah lingkungan, tidak malu untuk berinteraksi dengan orang baru, yang membuat banyak orang menyayanginya.

Jika nilainya tinggi, maka seseorang cenderung lebih ramah, banyak bicara, sering memulai percakapan, pergaulan luas, mudah berteman, berenergi, dan senang menjadi pusat perhatian. Sementara jika nilainya rendah, ia lebih pendiam (introvert), lelah untuk bersosialisasi, suka menyendiri, tidak nyaman berinteraksi, tidak suka basa-basi, dan tidak nyaman menjadi pusat perhatian.

4. Agreeableness (Keramahan)

Orang dengan ciri kepribadian ramah (agreeableness) punya karakteristik tersendiri terkait bagaimana mereka memperlakukan hubungannya dengan orang lain. Orang dengan keramahan yang tinggi suka untuk mempertahankan segala sesuatunya berjalan lancar dan harmonis. Sebaliknya, jika tidak memiliki ciri kepribadian ini, maka ia akan terlihat tidak bersahabat.

Jika nilainya tinggi, maka seseorang cenderung suka membantu dan berkontribusi bagi kebahagiaan orang lain, berempati, peduli, bermanfaat, penuh kasih sayang, dan dapat dipercaya. Sementara jika nilainya rendah, ia cenderung kurang tertarik pada orang lain, egois, kurang berminat untuk membantu, kurang peduli terhadap perasaan, meremehkan, hingga suka memanipulasi untuk mendapatkan apa yang diinginkan.

Orang yang ramah akan senang membantu orang lainnya

5. Neuroticism (Neurotisme)

Orang dengan ciri kepribadian neurotisisme mengacu pada bagaimana tingkat stabilitas emosional dirinya, yang ditandai dengan kesedihan, kemurungan, dan ketidakstabilan emosi. Perasaannya gampang berubah akibat berbagai pemicu dan tidak mampu mengendalikannya dengan baik.

Jika nilainya tinggi, maka seseorang sering kali merasa tidak aman, gampang stress, mudah tersinggung, suasana hati cepat berubah, murung, dan sering khawatir terhadap berbagai hal. Sementara jika nilainya rendah, ia akan punya manajemen stress yang baik, optimis, tidak terlalu khawatir, emosi stabil, rileks, dan kecil kemungkinannya bereaksi dalam situasi stress. 

Jadi, terdapat 5 besar ciri kepribadian seseorang, yaitu keterbukaan, kehati-hatian, ekstrovert, keramahan, dan neurotisisme. Cara seseorang berperilaku dan memberikan tanggapan seringkali konsisten dengan ciri kepribadian yang dimilikinya. Namun sebenarnya, ini juga kompleks dan beragam. Ladies termasuk yang mana nih?

Yuk, Download aplikasi Newfemme sekarang untuk mendapatkan tips dan info menarik lainnya!