Penyakit jantung menjadi salah satu penyebab kematian utama di Amerika Serikat. Penyakit jantung sendiri merupakan istilah yang digunakan untuk merujuk pada sejumlah gangguan jantung dan sistem kardiovaskular. Faktor-faktor yang dapat meningkatkan risiko seseorang terhadap penyakit jantung secara garis besar dikelompokkan menjadi dua, yaitu faktor yang dapat diubah, seperti berat badan, dan faktor yang tidak bisa diubah, seperti genetik.
Shop with Me
IDR 152.000
Pilihan gaya hidup yang diambil dapat berpengaruh terhadap kondisi kesehatan jantung seseorang. Oleh karena itu, berikut merupakan beberapa perubahan gaya hidup yang dapat memberikan dampak positif bagi kesehatan jantungmu, Ladies!
Berhenti merokok
Merokok adalah faktor risiko utama dari penyakit jantung koroner, serangan jantung, dan stroke. Merokok menyebabkan penumpukan zat lemak, atau plak, di pembuluh darah yang akhirnya menyebabkan pengerasan, disebut juga sebagai aterosklerosis. Selain itu, merokok juga dapat mengurangi high-density lipoprotein (HDL) atau lemak baik sehingga menyebabkan peningkatan tekanan darah.
Manfaat berhenti merokok dapat dirasakan secara langsung. Tekanan darah akan menurun, sirkulasi darah akan membaik, dan pasukan oksigen juga akan melimpah. Perubahan yang terjadi ini dapat meningkatkan tingkat energi dan membuat olahraga terasa lebih mudah dilakukan. Seiring dengan berjalannya waktu, tubuh akan mulai sembuh dan risiko serangan jantung juga akan menurun.
Perbaiki pola makan dan asupan nutrisi
Menerapkan pola makan yang baik dapat menurunkan risiko penyakit jantung, bahkan bagi orang dengan faktor risiko genetik. Pola makan yang memasukkan buah dan sayuran, gandum utuh, serta asam omega-3 yang sering dijumpai pada ikan, dapat membantu mencegah penyakit jantung.
Terdapat beberapa makanan yang juga perlu dibatasi atau dihindari agar tidak memperparah kondisi kesehatan jantung. Makanan yang termasuk dalam kategori ini contohnya adalah makanan dengan kandungan garam serta gula yang tinggi dan minuman beralkohol.
Fast food memiliki kandungan garam dan gula yang tinggi
Berolahraga
Berolahraga dan menjaga berat badan sehat penting dilakukan untuk menurunkan tekanan darah dan mencegah penyakit jantung. Bagi orang dewasa, disarankan melakukan aktivitas fisik selama 150 menit tiap minggu yang dapat dibagi ke dalam beberapa hari.
Olahraga yang dilakukan tidak harus intens, tetap aktif merupakan hal yang penting. Mempertahankan berat badan sehat yang dapat dilakukan melalui olahraga berguna untuk menurunkan tekanan darah dan mengurangi risiko berbagai komplikasi kesehatan lainnya.
Selain baik untuk kesehatan sistem kardiovaskular, olahraga juga dapat meredakan stres dan memperbaiki mood
Mengelola diabetes
Diabetes merupakan faktor risiko yang serius untuk penyakit jantung. Diabetes memiliki efek berbahaya pada banyak organ dalam tubuh jika tidak ditangani dan memicu berbagai masalah kesehatan lainnya, termasuk arteri perifer dan stroke. Pencegahan penyakit jantung bagi orang dengan diabetes dapat dilakukan dengan melakukan pengecekan rutin ke dokter, menerapkan pola makan sehat, dan berolahraga. Bagi sebagian orang, konsumsi obat juga diperlukan untuk mengelola diabetesnya.
Mengelola stress
Stres dapat mempengaruhi seseorang melalui berbagai cara. Stres bisa menyebabkan kekurangan tidur, sakit kepala, dan menurunkan level energi seseorang. Stres kronis, atau stres yang berlangsung dalam jangka waktu panjang, dapat memicu jantung untuk bekerja secara lebih keras sehingga berpotensi memperburuk faktor risiko penyakit jantung lain yang telah dimiliki. Oleh karena itu, kelolalah stres dengan cara yang dirasa cocok dan sesuai dengan kondisimu.
Penyakit jantung kerap kali disebut juga sebagai penyakit senyap hingga ia menunjukkan gejala nyata, seperti serangan jantung, aritmia, dan gagal jantung. Oleh karena itu, langkah pencegahan adalah cara terbaik yang bisa dilakukan untuk menghindari penyakit jantung.