Intrusive thoughts merupakan istilah untuk sebuah pikiran tidak diinginkan yang datang entah dari mana. Seseorang biasanya tidak mampu untuk mengendalikan pikiran tersebut, sehingga terkadang mengganggu kehidupan sehari-hari karena membuat tidak nyaman dan mengalihkan perhatian dari pekerjaan. Pikiran tersebut muncul tidak disengaja dan tak ada hubungannya dengan kenyataan atau keinginan seseorang.
Shop with Me
Intrusive thoughts ini kadang sifatnya terkadang eksplisit atau justru memalukan. Meskipun begitu, pemikiran tersebut tak akan pernah dilakukan, seseorang justru akan melawannya karena selalu bertentangan dengan keinginan atau keyakinan. PIkiran-pikiran tersebut juga tidak selalu memiliki arti, jadi tidak harus dianggap sebagai pertanda atau peringatan terhadap sesuatu.
Jenis-Jenis Intrusive Thoughts
Memiliki intrusive thoughts adalah hal yang sangat umum dan normal. Pemikiran mengganggu tersebut paling banyak berkaitan dengan tugas atau pekerjaan, sementara yang sifatnya religius atau seksual lebih jarang terjadi. Pemikiran yang menggangu ini terdiri dari beberapa macam, contohnya adalah sebagai berikut.
1. Relationship
Intrusive thoughts terkait hubungan dapat menyebabkan seseorang merasa terbebani, contohnya adalah mencoba menganalisis kekuatan perasaan terhadap pasangan sebagai obsesif dan berakhir menemukan suatu masalah, terus-menerus meminta kepastian, takut ditinggalkan, dan meragukan kesetiaan.
Meragukan kesetiaan pasangan adalah salah satu contoh intrusive thoughts terkait relationship
2. Religion
Intrusive thoughts yang berkaitan dengan agama mencakup ketika seseorang memiliki pikiran negatif ketika mereka berada dalam gedung keagamaan, mengulangi doa-doa tertentu, takut terputus keimanan atau kepercayaannya kepada Tuhan-nya, serta selalu menganalisis keimanan diri sendiri.
3. Sex and Sexuality
Pemikiran mengganggu ini berkaitan dengan seksualitas atau tindakan menyakiti secara seksual. Contohnya seperti takut tertarik secara seksual pada bayi, anggota keluarga inti atau besar, dan ketakutan terhadap orientasi seksual diri sendiri.
4. Violence
Pemikiran mengganggu yang berkaitan dengan kekerasan ini bisa kepada diri sendiri atau orang lain, mencakup menyakiti orang yang dicintai, berpikiran untuk membunuh orang lain, terpikir untuk menggunakan pisau atau benda lain untuk menyakiti, hingga meracuni makanan orang yang dicintai. Seringkali mereka yang punya pemikiran ini akan menghindari tempat untuk atau kontak dengan orang lain.
5. Eating Disorder
Pemikiran mengganggu terkait gangguan makan sering muncul pada seseorang dengan anoreksia nervosa dan bulimia nervosa. Contohnya seperti memiliki anggapan bahwa seseorang tidak akan dicintai ketika tubuhnya tak sempurna, takut berlebihan jika berat badan naik, punya pemikiran yang tidak akurat terkait penampilan, terlalu asyik makan atau justru terlalu menghindarinya.
Orang dengan anoreksia dan bulimia cenderung sering memiliki intrusive thoughts
Penyebab
Tidak semua orang akan memiliki intrusive thoughts dan mungkin kemunculannya tidak memiliki penyebab. Suatu pikiran terkadang muncul secara acak kemudian menghilang. Namun ketika lebih sering terjadi atau dalam durasi yang lebih lama, maka lebih baik diperiksakan. Pada kasus yang jarang, biasanya pemikiran tersebut muncul karena adanya kecemasan sementara, anxiety disorder, OCD, PTSD, atau eating disorder.
Cara Mengatasi Pikiran yang Mengganggu
Mungkin cukup sulit untuk menghilangkan intrusive thoughts, tetapi ada cara lain yang bisa dilakukan untuk membuatnya tidak terlalu berlebihan dan tak sampai mengganggu kegiatan sehari-hari, yaitu dengan mencoba untuk mengendalikannya. Berikut ini adalah hal-hal yang bisa dilakukan untuk mengatasinya.
-
Menjalankan cognitive behavioral therapy (CBT)
-
Melakukan meditasi
-
Ingat bahwa “pikiran ini juga nantinya akan hilang”
-
Bermain dengan hewan peliharaan
-
Keluarga pemikiran tersebut dengan mengucapkan dengan lantang atau menuliskannya
-
Fokuskan dengan kehidupan saat ini
-
Menghabiskan waktu berwisata alam
-
Jogging di pagi hari
Jadi, intrusive thoughts adalah pemikiran tidak diinginkan yang muncul secara tiba-tiba. Kejadiannya cukup normal dan seringkali tidak memiliki arti. Maka dari itu, tidak perlu diambil pusing karena justru akan mengganggu kehidupan sehari-hari jika hanya berkutat pada itu saja. Ladies ada yang pernah mengalaminya tidak? Bagaimana cara kamu mengatasinya? Yuk boleh banget sharing di kolom komentar!