Sistem reproduksi wanita terlibat dalam menghasilkan sel telur (ovum), melakukan hubungan seksual, melindungi dan memelihara sel telur yang sudah dibuahi hingga berkembang dengan sempurna, serta melahirkan. Beberapa orang terlahir dengan bentuk organ reproduksi yang tidak beraturan atau bahkan tidak ada sama sekali. Menghasilkan sel telur (ovum) adalah salah satu cara kerja dari sistem reproduksi wanita. Untuk itu, apakah Ladies sudah tahu banyak mengenai ovum atau sel telur wanita? Ovum merupakan hal yang dibutuhkan dalam proses terjadinya pembuahan. Ladies harus tau, jika dibandingkan dengan sperma, sel telur wanita memiliki beberapa fakta menarik.
Shop with Me
Fakta-fakta dari sel telur wanita
1. Telah diproduksi sejak masih menjadi janin
Faktanya, janin yang ada dalam kandungan telah memproduksi ovum saat sembilan minggu setelah terjadinya proses pembuahan. Janin yang sedang berkembang memiliki sekitar 6 juta sel telur, namun ketika lahir hanya tersisa sekitar 1 juta telur saja.
2. Terletak dalam ovarium
Ovarium merupakan dua organ reproduksi wanita yang besarnya mirip dengan biji kenari dan terletak pada bagian kanan atas dan kiri rahim. Fungsi dari ovarium itu sendiri adalah memproduksi, menyimpan dan juga melepaskan sel telur wanita ke dalam tuba falopi atau yang biasa disebut dengan ovulasi.
3. Jumlah yang cukup terbatas
Ovum yang diproduksi saat masih menjadi janin adalah sekitar 6-7 juta, akan tetapi jumlah sel telur wanita ini akan berkurang ketika bayi telah lahir. Jumlah ovum pada bayi perempuan yang baru lahir ada sekitar 1 juta ovum dan jumlahnya akan terus berkurang sampai masa pubertas yaitu sekitar 300 ribu. Kemungkinan jumlah ovum sekitar 300 - 400 ribu itulah yang nantinya akan mengalami ovulasi pada masa reproduksi wanita.
4. Mulai aktif sejak masa pubertas
Sel telur wanita telah mulai diproduksi sejak masa perkembangan janin, namun bukan berarti sel telur tersebut sudah aktif dan bisa melakukan pembuahan ya Ladies. Pada masa perkembangan remaja sel telur wanita baru mulai aktif dan bisa melakukan pembuahan. Saat masa pubertas, kelenjar pituitari atau bagian tengah otak akan mulai membuat hormon yang fungsinya bisa merangsang ovarium untuk membuat hormon seks pada wanita. Hormon ini lah yang menjadi penyebab remaja wanita akan mengalami perkembangan jadi wanita yang matang secara seksual.
5. Siklus hidup yang panjang
Berbeda dengan sel lain yang ada dalam tubuh. Untuk tumbuh, sel telur wanita membutuhkan waktu yang cukup lama bahkan hingga bertahun-tahun. Yang berarti, ovum menghabiskan banyak waktu hidupnya dalam keadaan yang belum matang. Dan setelah matang, salah satunya akan dilepaskan selama proses ovulasi terjadi. Dalam satu siklus produksi, ovum yang dilepas hanya ada satu dan itu bergantian dari ovarium kiri dan kanan.
6. Sel telur yang berukuran besar
Tahukah Ladies kalau sel telur memiliki ukuran yang sangat besar? Ya, salah satu sel terbesar yang ada dalam tubuh wanita adalah ovum, yang bisa dilihat dengan mata telanjang dengan diameter sekitar 120 mikron atau setebal satu helai rambut. Ovum memiliki ukuran 4x lebih besar dari sel kulit, 16x lebih besar dari sperma dan 26x lebih besar dari sel darah merah.
7. Selektif dan pemilih
Sel telur wanita dalam proses pembuahan hanya sebagai pemain pasif yang hanya menunggu sperma pertama datang dan akan masuk kedalamnya. Faktanya ovum akan memilih sperma mana yang bisa masuk dan lapisan luar ovarium akan menjadi keras agar sperma lain tidak bisa masuk.
Referensi:
Kids Health. (2019). Female Reproductive System https://kidshealth.org/en/parents/female-reproductive-system.html
Hello Sehat. (2021). Fakta Mengenai Sel Telur https://hellosehat.com/kehamilan/fakta-mengenai-sel-telur/
Cleveland Clinic. (2022) Female Reproductive System https://my.clevelandclinic.org/health/articles/9118-female-reproductive-system
Orami. (2021). Banyak orang belum tahu, ini 8 fakta menarik tentang sel telur https://www.orami.co.id/magazine/sel-telur