Pentingnya Manfaat Kalsium untuk Ibu Hamil

Pentingnya Manfaat Kalsium untuk Ibu Hamil

Kesehatan 154

Mengapa Kalsium Penting untuk Ibu Hamil?

Mengonsumsi makanan bergizi adalah salah satu hal terbaik yang dapat wanita lakukan saat masa kehamilan. Tujuan utamanya adalah untuk mencapai gizi seimbang yang dapat mendukung pertumbuhan janin dalam kandungan dan mempertahankan pertambahan berat badan yang ideal.

Shop with Me

Mamypoko
IDR 80.000
Gratis Ongkir NewFemme
Beli Sekarang
Humanist
IDR 520.000
Gratis Ongkir NewFemme
Beli Sekarang
1 DUS / KARTON SO KLIN LIQUID DETERGENT SACHET
IDR 52.000
Gratis Ongkir NewFemme
Beli Sekarang
Slingbag W 62
IDR 99.000
Gratis Ongkir NewFemme
Beli Sekarang

Salah satu mineral yang dibutuhkan oleh ibu hamil adalah kalsium. Mengapa kalsium penting untuk dikonsumsi oleh ibu hamil? karena kalsium merupakan mineral yang memiliki banyak manfaat.

Berikut ini manfaat kalsium bagi bayi dan Ibu:

Mendukung Pertumbuhan Tulang Janin

Kalsium memiliki peran untuk membentuk tulang padat, agar dapat menciptakan sistem rangka pada tubuh bayi. Sebetulnya, rangka ini telah tumbuh sejak pertengahan kehamilan dan akan berlanjut terus sampai bayi lahir. Pertumbuhannya memerlukan mineral ini dari cadangan Ibu secara terus-menerus.

Ibu dapat memperoleh mineral tersebut dari susu dan makanan. Penyerapan kalsium dalam tulang Ibu akan lebih optimal jika dibantu oleh protein.

Mengoptimalkan Perkembangan Saraf, Jantung dan Otot

Menurut Healthline, sebagian besar kalsium tubuh disimpan dalam tulang, sedangkan sebagian kecil ditemukan dalam darah, otot, dan jaringan lainnya. Mineral tersebut membantu jantung untuk mengatur kontraksi pembuluh darah (otot polos). Selain kontraksi otot jantung, juga mengoptimalkan kontraksi otot pada gerakan motorik.

Selain itu, mineral ini berperan penting pada berbagai mekanisme serta reaksi tubuh, antara lain membuat fungsi saraf lebih optimal, sehingga mendukung kinerja otak. 

Mengurangi Risiko Gangguan Kehamilan

Dengan  memenuhi kebutuhan kalsium saat hamil, ibu dapat mengurangi risiko gangguan kehamilan, seperti preeklamsia. Preeklamsia sendiri dapat menyebabkan bayi lahir lebih awal daripada seharusnya, atau sering juga disebut lahir prematur. 

Selain itu, kurangnya asupan kalsium juga dapat menyebabkan pendarahan berlebihan saat melahirkan, yang tentunya dapat membahayakan nyawa Ibu.

Mencegah Osteoporosis

Ibu hamil yang mengandung membutuhkan kalsium demi mempertahankan kesehatan tulang dan memberikan nutrisi untuk janin. Janin akan menggunakan kalsium untuk pembentukan jaringan tulang rawan. 

Keberlangsungan proses penyerapan kalsium dalam membangun pertumbuhan tulang terus terjadi hingga usia 20 tahun, namun akan mengalami penurunan pada usia 30 tahun. Bila asupan kalsium dan vitamin D terus dipenuhi, maka akan memperkuat tulang dan mencegah osteoporosis.

Gejala kekurangan Kalsium pada Ibu Hamil

Kalsium menjadi salah satu unsur penting dalam sistem muskuloskeletal yang dibutuhkan oleh ibu hamil. Oleh karena itu, apabila ibu hamil kekurangan kalsium maka berakibat pada terjadinya beberapa masalah kesehatan. Penting untuk ibu hamil ketahui gejala-gejala kekurangan kalsium pada ibu hamil agar dapat segera diatasi dengan tepat.

Adapun beberapa gejala kekurangan kalsium pada ibu hamil seperti, irama jantung yang tidak normal, kesemutan, mati rasa pada jari, hipertensi, preeklamsia, nyeri tulang, dan sakit gigi. Dalam kondisi yang lebih parah, kekurangan kalsium dapat menimbulkan gejala depresi dan halunisasi.

Kebutuhan Kalsium untuk Ibu Hamil

Pada dasarnya, setiap orang membutuhkan kalsium setiap harinya, terlebih untuk ibu hamil. Selain dapat membangun tulang, kalsium juga berguna untuk menjaga darah dan otot agar tetap bergerak dalam membantu saraf mengirimkan pesan dari otak ke seluruh tubuh. 

Dalam kondisi yang sedang hamil, tubuh akan mengirimkan kalsium yang berasal dari tulang Ibu sendiri untuk diberikan kepada Si Kecil di dalam kandungan. Ibu hamil yang berusia 19-30 tahun membutuhkan 1.000 mg kalsium setiap harinya. Sedangkan, untuk usia 31-50 tahun membutuhkan 1.300 mg per harinya.

Dampak kekurangan kalsium bagi Ibu dan Janin

Kekurangan kalsium pada tubuh tak hanya memberikan pengaruh pada kondisi Ibu yang sedang hamil, tetapi juga berdampak pada janin. Bagi ibu hamil, dampak kekurangan kalsium seperti, tekanan darah yang tinggi selama kehamilan, kram otot dan kaki, nafsu makan yang buruk, masalah pada jantung, mati rasa atau kesemutan pada jari, dan sebagainya.

Jika ibu hamil kekurangan kalsium, dapat berpengaruh pula pada kondisi janin. Adapun dampak kekurangan kalsium bagi janin diantaranya, bayi berpotensi lahir prematur, berat badan yang rendah, pertumbuhan bayi yang lambat, dan tentunya bayi tidak mendapatkan cukup kalsium pada tulangnya.

Maka, penting untuk ibu berikan perhatian lebih terhadap nutrisi-nutrisi yang dibutuhkan selama kehamilan. Ada beragam cara memenuhi kebutuhan kalsium untuk ibu hamil, mulai dari mengatur pola makan hingga mengonsumsi suplemen atau multivitamin.

Yuk, Download aplikasi Newfemme sekarang untuk mendapatkan tips dan info menarik lainnya!