Skin Tag: Munculnya Bintil Pada Kulit, Apakah Berbahaya?

Skin Tag: Munculnya Bintil Pada Kulit, Apakah Berbahaya?

Kesehatan 212

Skin tag (acrochordon) merupakan pertumbuhan kecil pada kulit yang bersifat non-kanker, sehingga tidak berbahaya. Memang, warnanya kebanyakan sama dengan warna kulit, tetapi juga bisa lebih kecokelatan seperti tahi lalat. Bentuknya akan terlihat seperti sekelompok jaringan kulit memanjang berbentuk batang kecil yang menggantung. Ukurannya kira-kira sekitar 1-5 mm, tetapi juga bisa tumbuh lebih besar dari itu.

Shop with Me

Wardah Crystal Secret Essential Package (Cleanser 100 ml, Serum 20 ml, Day Cream 30 g)
IDR 397.000
Gratis Ongkir NewFemme
Beli Sekarang
Wardah UV Shield Essential Sunscreen Gel SPF 30 PA +++ 40 ml
IDR 35.500
Gratis Ongkir NewFemme
Beli Sekarang
ALOHILOHI PAKET SET BRIGHTENING GLOWING BPOM
IDR 190.500
Gratis Ongkir NewFemme
Beli Sekarang
Slingbag W 62
IDR 99.000
Gratis Ongkir NewFemme
Beli Sekarang

Skin tag adalah hal yang umum, di mana hampir setengah dari orang dewasa memiliki setidaknya satu skin tag seumur hidup mereka. Tidak perlu khawatir, mayoritas kemunculannya bukanlah suatu pertanda masalah kesehatan, pun tidak pula memengaruhi kesehatan. Namun memang, kemunculannya bisa jadi tidak sedap untuk dipandang, terutama di area yang paling sering terekspos.

Meskipun tidak berbahaya, tetapi pada kasus yang jarang ditemukan, kemunculan skin tag mungkin disebabkan oleh hal lain, seperti kutil, penyakit kulit, atau kanker kulit. Bagaimana cara mengetahui apakah itu merupakan sesuatu yang berbahaya? Untuk mendapatkan diagnosis yang pasti, maka periksakan ke dokter kulit ya.

Skin tag adalah pertumbuhan kecil seperti bintil yang tidak berbahaya

Gejala

Skin tag umumnya tidak menimbulkan gejala. Namun pada beberapa kasus, ketika bersentuhan atau bergesekan langsung dengan kulit, pakaian, atau perhiasan, skin tag akan terasa tidak nyaman, nyeri, bahkan bisa mengalami pendarahan. Jika sudah ke tahap pendarahan, maka lebih baik tidak mengobatinya sendiri, melainkan datangi fasilitas pelayanan kesehatan terdekat.

Penyebab Skin Tag

Skin tag muncul karena tubuh memproduksi sel ekstra di lapisan atas kulit. Umumnya, daging ini tumbuh pada area di mana kulit sering bergesekan dengan pakaian, perhiasan, atau kulit lainnya, akibat sebuah gerakan yang rutin dilakukan. Beberapa area tempat skin tag sering muncul yaitu ketiak, kelopak mata, selangkangan, paha, leher, bawah payudara, serta alat kelamin. Faktor-faktor yang meningkatkan risiko munculnya bintil ini adalah:

  • Riwayat anggota keluarga dengan skin tag

  • Riwayat kesehatan, seperti diabetes, obesitas, sindrom metabolik, atau kelainan kulit

  • Memiliki faktor pertumbuhan tingkat tinggi

Diagnosis

Kondisi kulit ini biasanya dievaluasi melalui pemeriksaan singkat. Umumnya, dokter akan melakukan pengkajian terkait riwayat kesehatan serta mencermati apakah ada faktor-faktor tertentu yang membuat seseorang memiliki risiko lebih tinggi untuk memiliki skin tag. Tidak ada pula tes khusus yang perlu dilakukan untuk memastikan diagnosisnya. Namun, jika dokter mencurigai kondisi tersebut sebagai permasalahan kulit lain, maka perlu dilakukan biopsi. 

Pengobatan

Jika tidak merasa terganggu dan tidak adanya rasa pada skin tag, maka pertumbuhan kulit tersebut tidak perlu dihilangkan, karena memang sebagian besar kasusnya tidak memerlukan pengobatan, bahkan ada yang bisa terlepas dengan sendirinya dari kulit. Di sisi lain, ada beberapa tanda di mana pertumbuhan daging ini mungkin harus segera dihilangkan, antara lain yaitu:

  • Iritasi dan mudah berdarah

  • Terasa nyeri yang datang secara tiba-tiba

  • Memengaruhi penglihatan karena tumbuh di kelopak mata

  • Penampilan mengganggu estetika

Sekali lagi, meskipun bukan merupakan pertanda masalah serius pada kulit, kita tidak boleh menghilangkannya sendiri di rumah.  Hal ini karena kemungkinan besar skin tag akan muncul kembali atau justru merusak kulit disekitarnya. Selain itu, risiko komplikasinya juga akan lebih tinggi, misalnya menimbulkan bekas luka, pendarahan berlebihan, infeksi, hingga kanker kulit. Maka dari itu, jika ingin dihilangkan, pergilah ke dokter kulit.

Sebagian besar skin tag tidak perlu dihilangkan dan tidak memerlukan pengobatan khusus

Jadi, skin tag bukan merupakan suatu masalah pada kulit yang berbahaya. Mayoritas pertumbuhan daging tersebut tidak perlu dihilangkan, tetapi banyak yang tidak menyukainya karena mengganggu penampilan. Prioritas utama prosedur pengangkatan bintil ini biasanya ditujukan jika pertumbuhan tersebut mengalami iritasi, nyeri, atau berdasar. Yuk baca artikel Newfemme lainnya!