Komedo dan sebaceous filament adalah dua masalah kulit wajah yang seringkali disalahartikan satu sama lain. Meskipun keduanya terkait dengan masalah pori-pori kulit, mereka memiliki karakteristik yang berbeda dan memerlukan pendekatan perawatan yang berbeda pula. Artikel ini akan membantu kamu memahami perbedaan antara komedo dan sebaceous filament.
Shop with Me
IDR 1.260.000
Komedo
%
Komedo, yang sering juga dikenal dan disebut "blackhead" atau "whitehead," adalah jenis penyumbatan pori-pori yang umum dijumpai pada kulit wajah. Ini terjadi ketika pori-pori kulit tersumbat oleh minyak, sel-sel kulit mati, dan debris lainnya. Komedo terbagi menjadi dua jenis utama:
-
Komedo Terbuka (Blackhead): Komedo terbuka tampak seperti bintik-bintik hitam kecil yang muncul di permukaan kulit. Warna hitamnya disebabkan oleh oksidasi minyak yang terperangkap dalam pori-pori.
-
Komedo Tertutup (Whitehead): Komedo tertutup adalah jenis komedo yang lebih dalam di pori-pori kulit. Mereka tidak memiliki lubang terbuka dan tampak sebagai bintik putih yang terasa keras di bawah kulit.
Sebaceous Filament
Sebaceous filament adalah struktur normal di bawah permukaan kulit yang membantu mengalirkan minyak (sebum) dari kelenjar minyak (sebaceous gland) ke permukaan kulit. Mereka cenderung lebih terlihat pada area hidung, pipi, dahi, dan dagu, dan mereka memiliki tampilan seperti garis tipis atau brintil yang berwarna putih atau keabu-abuan. Sebaceous filament adalah bagian alami dari sistem kulit dan bukanlah tanda penyumbatan pori-pori.
Perbedaan Utama Antara Komedo dan Sebaceous Filament
Baca juga :
Wajah Segar dan Berseri: Manfaat Kompres Es Batu Sebelum Makeup
-
Tampilan: Komedo memiliki tampilan bintik hitam atau putih di atas permukaan kulit, sementara sebaceous filament lebih seperti garis tipis berwarna putih atau keabu-abuan yang terletak di bawah kulit.
-
Ketika Muncul: Komedo dapat muncul sebagai akibat dari pori-pori yang tersumbat dan bisa menjadi tanda masalah kulit. Sebaliknya, sebaceous filament adalah bagian normal dari struktur kulit dan selalu ada.
-
Cara Perawatan: Komedo dapat diatasi dengan eksfoliasi, scrub wajah, atau produk perawatan kulit yang mengandung bahan-bahan seperti asam salisilat. Sebaceous filament biasanya tidak perlu diatasi karena mereka adalah komponen alami dari kulit.
Mengenali perbedaan antara komedo dan sebaceous filament penting dalam merawat kulit wajah. Komedo adalah masalah pori-pori yang perlu diperhatikan dan diatasi untuk mencegah peradangan dan jerawat. Di sisi lain, sebaceous filament adalah komponen normal kulit dan tidak memerlukan tindakan khusus. Penting untuk konsultasi dengan seorang ahli perawatan kulit atau dermatologis jika memiliki masalah kulit yang membingungkan atau memerlukan solusi khusus tentang perawatan kulitmu.