Tidur tanpa Bantal, Yes or No?

Tidur tanpa Bantal, Yes or No?

Kesehatan 441

Dampak Tidur tanpa Bantal

Penggunaan bantal saat tidur bertujuan untuk menjaga agar kepala sejajar dengan leher dan punggung, alias posisinya netral. Seseorang bersandar tepat di bahu, tidak jauh ke belakang, dan tidak pula terlalu ke depan. Namun di sisi lain, tidak semua orang akan nyaman untuk tidur menggunakan bantal. Berikut ini beberapa alasannya.

Shop with Me

Sabun Nuvo Cair Kemasan 60 ml
IDR 3.000
Gratis Ongkir NewFemme
Beli Sekarang
Coffe Latte with others flavor
IDR 21.000
Gratis Ongkir NewFemme
Beli Sekarang
Sweetshirt dress by H&M
IDR 200.000
Gratis Ongkir NewFemme
Beli Sekarang
SPIRO Mixed Fiber Detox Tubuh
IDR 769.000
Gratis Ongkir NewFemme
Beli Sekarang

1. Postur Tubuh

Setiap orang punya posisi tidurnya sendiri. Bagi yang tidurnya tengkurap, mereka cenderung hanya memutar kepala ke satu sisi, sehingga itu akan memberikan tekanan pada leher. Maka dari itu, jika tidurnya pakai bantal, posisi sudut leher justru semakin tajam. Pada akhirnya seseorang akan menjadi tidak nyaman. 

Posisi tengkurap juga menempatkan tulang belakang pada posisi yang tidak wajar karena sebagian besar berat badan berada di tengah tubuh. Oleh karena itu, orang yang suka tidur tengkurap lebih disarankan untuk tidur tanpa bantal. Tujuannya adalah untuk mengurangi tekanan pada leher dan meningkatkan keselarasan pada tulang belakang.

2. Nyeri Leher atau Punggung

Pasti Ladies juga tahu, kalau tidur dalam posisi yang sama dalam waktu lama akan memberikan tekanan pada area tertentu, terutama leher dan punggung. Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, tidur tanpa bantal pada posisi tidur telungkup mampu mengurangi nyeri di leher dan punggung karena tubuh akan berada dalam posisi yang selaras. Efek ini biasanya akan dirasakan di pagi hari saat terbangun.

Beda lagi dengan orang yang tidur dalam posisi telentang. Jika menggunakan bantal, posisi kepala menjadi naik terlalu tinggi, sehingga lagi-lagi memberikan tekanan pada leher dan punggung bagian atas. Maka dari itu, biasanya tidur tanpa bantal dalam posisi telentang adalah cara terbaik untuk dilakukan. Kasur empuk saja sudah cukup bagi mereka untuk mendapatkan kenyamanan sekaligus menghindari nyeri.

Bantal yang terlalu tinggi dapat menyebabkan nyeri leher dan punggung bagian atas

3. Kulit dan Rambut

Meskipun penelitiannya masih sedikit, tetapi tidur dalam posisi area wajah yang menekan ke bantal diketahui dapat menyebabkan munculnya permasalahan kulit, seperti kerutan atau jerawat karena sarungnya tidak bersih dan jarang diganti akibat kulit terlalu sensitif. Maka dari itu untuk menghindarinya, cobalah tidur tanpa bantal dalam posisi telentang karena kontak kulit akan menjadi lebih sedikit.

Selanjutnya, belum ada penelitian yang mendukung untuk mengatakan bahwa tidur dengan bantal berkaitan dengan kesehatan rambut. Namun ada yang menganggap bahwa cara ini akan membuat rambut lebih kusut dan kering karena banyaknya gesekan dan serapan minyak. Jika tidak ingin seperti itu, mungkin menggunakan sarung bantal berbahan sutra adalah pilihan terbaik.

Tips Meningkatkan Kualitas Tidur

Setiap orang dapat menentukan apakah ia ingin tidur dengan atau tanpa bantal. Yang penting, tidur mereka harus berkualitas. Berdasarkan National Sleep Foundation, cara seseorang tidur menentukan jenis bantal yang harus digunakan. Secara umum, ada  3 jenis posisi tidur, yaitu tengkurang, telentang, dan menyamping. Penjelasannya adalah sebagai berikut.:

1. Tengkurap (stomach sleepers)

Jika tetap ingin tidur dengan bantal, maka pilih jenis yang sangat tipis agar tidak menambah tekanan yang terlalu berarti pada leher. Jika perlu, gunakan guling dan ubah posisinya menjadi miring.

2. Telentang (back sleepers)

Bantal tipis juga menjadi pilihan terbagi bagi orang yang posisi tidurnya telentang agar tidak membuat kepala terlalu naik. Opsi lainnya bisa dengan menggunakan bantal yang tebal di bagian bawah tetapi tipis di bagian tengah. Selain itu, bisa juga dengan meletakkan bantal lain di bawah lutut untuk mengurangi tekanan pada punggung bagian bawah.

3. Menyamping (side sleepers)

Orang yang tidurnya miring harus memilih jenis bantal yang kokoh dan empuk untuk membantu menopang kepala dan menjembatani jarak antara telinga dan bahu. 

Coba gunakan bantal yang lebih tipis untuk cegah nyeri

Jadi, mau tidur tanpa atau dengan bantal itu pilihannya balik lagi ke diri sendiri. Jika sering mengalami nyeri di leher atau punggung, maka cobalah untuk mengurangi ketebalannya. Entah itu akan nyaman dengan bantal tipis atau tidak menggunakannya sama sekali. Jika belum berhasil, maka coba diskusikan dengan dokter ya. Boleh banget konsultasi dengan dokter di Newfemme!