Vertigo, Ketika Lingkungan Terasa Berputar-Putar

Vertigo, Ketika Lingkungan Terasa Berputar-Putar

Kesehatan 321

Pernahkah Ladies merasakan sensasi berputar saat tiba-tiba berdiri dari keadaan berbaring? Mungkin yang terjadi adalah vertigo. Sepertinya sudah sering mendengar bukan? Terkadang orang dengan gampangnya menyebut istilah tersebut padahal belum tentu benar. Biar lebih paham lagi terkait kondisi ini, yuk simak artikel kali ini.

Shop with Me

Handuk Grosir Murah Berkualitas (Ukuran 70x140)
IDR 85.000
Gratis Ongkir NewFemme
Beli Sekarang
Tas Selempang Wanita Inara / Tas Bahu Wanita Kekinian
IDR 32.500
Gratis Ongkir NewFemme
Beli Sekarang
Decant MYKONOS Berry Caramel Pancake
IDR 6.000
Gratis Ongkir NewFemme
Beli Sekarang
Zinc Zink Capsule Tiens Original Suplemen Vitamin Penambah Nafsu Makan Anak Peninggi Penggemuk Badan Dewasa Anak Kecerdasan Otak Permanen ampuh Obat herbal Alami Termurah Isi 60 Kapsul
IDR 152.000
Gratis Ongkir NewFemme
Beli Sekarang

Pengertian Vertigo

Vertigo adalah sensasi bahwa lingkungan sedang berputar-putar. Biasanya akan membuat seseorang kehilangan keseimbangan atau pusing. Vertigo bisa terjadi memang karena penyakit itu sendiri atau sebagai bagian dari gejala penyakit lain. Vertigo mampu menghambat kemampuan bekerja, sehingga mengganggu kualitas hidup. Terdapat dua jenis vertigo, yaitu:

1. Vertigo Perifer

Terjadi karena adanya masalah pada telinga bagian dalam (saraf vestibular yang membantu keseimbangan). Jenis ini merupakan yang paling sering dialami oleh orang-orang.

2. Vertigo Sentral

Terjadi ketika seseorang mengalami kondisi yang memengaruhi otak, seperti infeksi, stroke, atau cedera otak. Jenis ini jarang terjadi, tetapi gejalanya lebih parah karena bisa menjadi sulit untuk berjalan.

Gejala

Secara umum, mayoritas orang yang mengalami vertigo akan menunjukkan gejala pusing, yang sering dideskripsikan seperti sensasi berputar atau benda disekitar terlihat bergerak. Gejala ini akan semakin parah ketika kepala digerakkan. Selain itu, ada pula gejala lain yang mungkin ikut dirasakan, seperti:

  • Mual dan muntah

  • Kehilangan keseimbangan

  • Kehilangan pendengaran di satu atau dua telinga

  • Perasaan berdenging di telinga (tinnitus)

  • Sakit kepala, mabuk, perasaan penuh di telinga

  • Pergerakan mata dari sisi ke sisi dengan cepat dan tak terkendali (nystagmus).

Vertigo yang parah bisa menyebabkan seseorang kehilangan keseimbangan hingga terjatuh

Penyebab

Penyebab paling umum vertigo adalah Benign paroxysmal positional vertigo (BPPV) yang terjadi karena terjadinya perubahan yang cepat pada kepala, seperti pukulan. Selain itu, dapat juga diakibatkan oleh infeksi pada saraf vestibular, cedera kepala atau leher, dan penyakit meniere (terjadi penumpukan cairan yang berlebihan di telinga bagian dalam). 

Lebih lanjut, penyebab vertigo lainnya termasuk migrain, stroke, aritmia, diabetes, terlalu lama beristirahat di tempat tidur, operasi telinga, konsumsi obat (antibiotik, antiradang), fistula perilimfatik (cairan telinga bagian dalam bocor ke telinga tengah), hipotensi, kelemahan otot, sifilis, otosklerosis (permasalahan pertumbuhan pada telinga tengah), multiple sklerosis, dan neuroma akustik. 

Diagnosis

Untuk menegakkan diagnosis vertigo, dokter biasanya akan melakukan pemeriksaan klinis dan menggali riwayat gejala dan riwayat medis seseorang. Ada tes diagnostik yang bisa dilakukan untuk memastikan diagnosis vertigo, diantaranya yaitu:

1. Fukuda-Unterberger Test

Seseorang akan diminta untuk berdiri di tempat selama 30 detik. Jika pasien memutar atau bersandar pada satu sisi, maka tandanya terdapat masalah pada telinga bagian dalam.

2. Romberg’s Test

Seseorang akan diminta untuk menutup mata dalam keadaan posisi berdiri tegak, lengan di samping, dan kaki menyatu. Jika terjadi ketidakseimbangan atau goyah, maka tandanya terdapat masalah pada sistem saraf pusat (otak atau sum sum tulang belakang).

3. Head Impulse Test

Mata difokuskan pada satu titik yang tidak bergerak, kemudian kepala akan digerakkan ke setiap sisi.

4. Vestibular Test Battery

Ditujukan untuk mengetahui apakah vertigo disebabkan oleh masalah telinga bagian dalam atau masalah otak.

5. Imaging Test

CT scan atau MRI.

Penanganan

Vertigo diobati tergantung dari penyebab yang mendasarinya, bisa dengan manuver reposisi, obat, terapi rehabilitasi vestibular (latihan vertigo), atau operasi jika masalah kesehatan mendasarnya adalah hal yang serius. Gejala biasanya datang dan pergi, entah itu terjadi hanya sekali seumur hidup atau berulang kali. Untuk meringankan gejala, coba lakukan hal berikut ini.

  • Jika ingin berdiri, memutar kepala, atau gerakan lain, lakukan dengan perlahan.

  • Tidur dengan kepala lebih tinggi, gunakan dua bantal jika perlu.

  • Ketika gejala kambuh, coba berbaring di ruangan yang gelap dan sunyi.

  • Jika merasa pusing, duduklah segera.

  • Jika ingin mengambil sesuatu di lantai, berjongkok lah alih-alih membungkukkan pinggang.

Berjongkoklah saat mengambil sesuatu dari lantai daripada hanya  membungkukkan badan

Itulah penjelasan terkait vertigo, yaitu ketika seseorang merasakan sensasi berputar pada lingkungan sekitarnya. Vertigo tidak bisa dihilangkan. Meskipun begitu, sebagian besar gejalanya akan hilang dengan cepat, jika bukan disebabkan oleh masalah medis. Apabila merasa memiliki vertigo, lebih baik pastikan terlebih dahulu kepada dokter, ada layanan konsultasi online dokter di Newfemme loh!