Kiwi, Superfruit Tinggi Antioksidan

Kiwi, Superfruit Tinggi Antioksidan

Kesehatan 101

Mengutip dari the U.S Department of Agriculture (USDA), dalam 100 gram buah kiwi mengandung sekitar 61 kalori, 1,14 gram protein, 14,7 gram karbohidrat, serta 3 gram serat. Selain itu, ia juga memiliki berbagai vitamin dan mineral penting, termasuk vitamin C (92,7 mg), vitamin K (40,3 mikrogram), vitamin E (1,46 mg), asam folat, copper, kalium, magnesium.

Selain itu, kiwi juga kaya akan senyawa tumbuhan seperti karotenoid (lutein, zeaxanthin, dan beta karoten), yang memiliki efek antioksidan dan anti-inflamasi. Berikut adalah beberapa manfaat kesehatan yang dapat datang dari konsumsi buah kiwi secara rutin sebagai bagian dari pola makan bergizi seimbang:

1. Mendukung Kesehatan Pencernaan

Kiwi cukup kaya akan serat, baik serat larut maupun tidak larut, yang penting untuk mendukung kesehatan pencernaan. Serat larut membantu menjaga keseimbangan mikrobioma usus, sedangkan serat tidak larut mendukung kelancaran buang air besar. Salah satu penelitian menunjukkan bahwa serat dalam kiwi lebih efektif dalam mengatur konsistensi dan waktu transit tinja dibandingkan serat dari buah lainnya.

Konsumsi buah kiwi dukung kesehatan sistem pencernaan

2. Sumber Vitamin C yang Luar Biasa

Kiwi adalah sumber vitamin C yang sangat baik, yang bertugas sebagai antioksidan kuat untuk mendukung sistem kekebalan tubuh. Kandungan vitamin C dalam kiwi membantu melindungi tubuh dari kerusakan oksidatif yang disebabkan oleh radikal bebas, penyebab kerusakan pada sel-sel sehat dan berkontribusi pada berbagai penyakit. Konsumsi satu buah kiwi dapat memenuhi sebagian besar kebutuhan harian vitamin C.

3. Meningkatkan Kesehatan Jantung

Mengonsumsi kiwi secara teratur dapat berkontribusi pada kesehatan jantung. Sebuah penelitian menunjukkan bahwa makan tiga buah kiwi setiap hari dapat membantu menurunkan tekanan darah lebih baik dibandingkan dengan mengonsumsi buah lain. Selain itu, kiwi juga dapat membantu menurunkan kadar kolesterol total dan trigliserida, serta meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL), yang semuanya berperan penting dalam menjaga kesehatan jantung.

4. Mendukung Pengelolaan Berat Badan

Mengonsumsi buah kiwi cocok dijadikan sebagai bagian dalam program diet karena ia menyediakan sejumlah serat. Dengan rasa manis dan rendahnya kalori, buah kiwi dapat membantu memuaskan keinginan makan tanpa menambah asupan kalori secara berlebihan. Kandungan seratnya juga akan membantu tubuh merasa kenyang lebih lama, sehingga membantu mencegah makan berlebihan.

Kiwi dapat membantu keberhasilan program diet

5. Meningkatkan Kesehatan Mata

Kiwi mengandung senyawa aktif yang mendukung kesehatan mata, seperti lutein dan zeaxanthin. Keduanya dapat membantu mengurangi risiko masalah mata terkait usia, seperti degenerasi makula dan katarak. Selain itu, kandungan vitamin C dalam kiwi juga berperan dalam melindungi struktur mata dari kerusakan oksidatif. 

6. Membantu Mengelola Diabetes Melitus

Kiwi memiliki indeks glikemik rendah, artinya konsumsi buah ini tidak akan menyebabkan lonjakan gula darah yang signifikan. Indeks glikemik adalah indikator seberapa cepat suatu makanan dalam menaikkan gula darah. Oleh karena itu, ia adalah buah yang baik untuk penderita diabetes melitus, yang perlu mengelola kadar gula darah dengan tepat.

Buah kiwi kaya akan kandungan vitamin C, serat, dan berbagai senyawa antioksidan, yang membuatnya memiliki berbagai macam manfaat kesehatan. Mulai dari mendukung kesehatan pencernaan, jantung, dan mata, hingga membantu dalam pengelolaan berat badan dan diabetes melitus. Yuk siapa yang mau rutin konsumsi buah kiwi?