Kandungan gizi dalam 100 gram buah bit mentah adalah 43 kalori, 1,6 gram protein, 9,6 gram karbohidrat, 0,2 gram lemak, 2,8 gram serat, dan 6,8 gram gula. Mayoritas kandungan di dalam buah ini adalah air (hampir 88%). Selain itu, ia juga menyediakan vitamin B9 (asam folat), mangan, kalium, zat besi, serta vitamin C.
Buat bit memiliki nilai indeks glikemik sekitar 61, sehingga membuatnya tergolong ke dalam IG sedang. Indeks glikemik adalah ukuran yang menunjukkan seberapa cepat karbohidrat dalam makanan meningkatkan kadar gula darah setelah dikonsumsi. Namun, beban glikemik bit hanya 5, yang tergolong sangat rendah. Hal ini menandakan bahwa konsumsinya seharusnya tidak memiliki efek besar pada gula darah karena jumlah karbohidrat total dalam setiap sajiannya rendah.
Manfaat Kesehatan
Secara umum, makanan yang berwarna-warni adalah cara bagi kita untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Buah yang berwarna pekat, seperti buah bit ini, mengandung antioksidan yang tinggi, sehingga mampu melindungi sel. Tak hanya terbatas pada manfaat ini, buah bit juga memiliki khasiat lain di bidang kesehatan. Berikut beberapa daftarnya:
Buah bit berkhasiat untuk meningkatkan kesehatan jantung, otak, dan saluran cerna
1. Membantu Mengontrol Tekanan Darah
Buah bit mengandung senyawa bernama nitrat. Ketika kita mengonsumsi nitrat dari makanan, tubuh akan mengubahnya menjadi nitrat oksida, yang bermanfaat untuk membantu melebarkan dan merelaksasikan pembuluh darah. Akibatnya, aliran darah menjadi lebih lancar dan tekanan darah pun menurun. Ini menjadi penting mengurangi risiko penyakit jantung dan stroke.
2. Meningkatkan Performa Latihan
Konsumsi buah bit diketahui dapat meningkatkan stamina dan performa latihan pada atlet. Hal ini disebabkan oleh efek nitrat yang diubah menjadi nitrat oksida. Seperti pada poin sebelumnya, ini akan membantu meningkatkan aliran darah ke seluruh bagian tubuh, termasuk jantung, otak, organ lain, serta jaringan.
Nitrat telah terbukti mengurangi penggunaan oksigen selama latihan berat dengan cara memengaruhi efisiensi mitokondria, organ sel yang bertanggung jawab untuk menghasilkan energi.
3. Melawan Peradangan
Buah bit mengandung senyawa bernama betalain yang bertugas untuk memberikan warna padanya. Senyawa ini diketahui dapat membantu merespons dan mengelola peradangan dalam tubuh. Peradangan terjadi akibat adanya radikal bebas yang merusak sel sehat tubuh, sehingga menyebabkan terjadinya penyakit kronis.
4. Meningkatkan Kesehatan Saluran Cerna
Dikarenakan buah bit cukup tinggi akan kandungan serat, maka ia tentunya menjadi baik untuk kesehatan saluran cerna. Mengonsumsi makanan berserat bagus untuk meningkatkan jumlah bakteri baik di usus, yang pada akhirnya meningkatkan kesehatan saluran cerna secara keseluruhan. Baik buah itu sendiri maupun daunnya, keduanya sama-sama menyumbang asupan serat harian.
Buah bit dapat meningkatkan kesehatan saluran cerna
5. Mendukung Kesehatan Otak
Selain bagus untuk melebarkan pembuluh darah, kandungan nitrat dalam buah bit juga bagus untuk mendukung kesehatan otak. Nitrat membantu meningkatkan sirkulasi darah dan transportasi oksigen ke otak, khususnya bagian lobus frontal, yang bertanggung jawab untuk menyimpan memori dan pengambilan keputusan.
Risiko Efek Samping
Secara umum, buah bit sehat bagi semua orang. Namun, ada beberapa kelompok yang perlu memperhatikan konsumsinya. Buah bit adalah sumber fruktan, yaitu karbohidrat rantai pendek yang diklasifikasikan sebagai FODMAP. Sebagian orang tidak dapat mencerna makanan yang tergolong ke dalam FODMAPs karena akan mengalami gejala pencernaan yang tidak diinginkan. Oleh karena itu, buah ini tidak cocok untuk dikonsumsi bagi mereka.
Orang-orang yang berisiko lebih tinggi terkena batu ginjal mungkin juga harus membatasi asupannya. Hal ini karena ia mengandung oksalat yang tinggi, sehingga berisiko menyebabkan terjadinya ikatan dengan kalsium menjadi kalsium oksalat, yaitu unsur yang menyusun batu ginjal. Selain itu, konsumsinya juga dapat menyebabkan warna urin dan tinja menjadi merah muda atau merah.
Bit merupakan buah yang rendah kalori, tetapi juga menyediakan sejumlah vitamin, mineral, serat, bahkan antioksidan alami. Manfaat konsumsinya cukup beragam, mulai dari meningkatkan kesehatan kardiovaskuler dan saluran cerna, meningkatkan performa latihan, melawan peradangan, hingga mendukung fungsi otak. Yuk baca artikel Newfemme lainnya!