Tidur dengan Headphone: Aman atau Bahaya?

Tidur dengan Headphone: Aman atau Bahaya?

Kesehatan 273

Setiap orang memiliki tingkat sensitivitas yang berbeda. Jika kamu bisa tidur di mana saja tanpa terganggu dengan suara, maka itu hal baik bagimu. Namun, tidak semua seperti itu. Banyak orang memilih untuk menggunakan headphone agar fokus dalam tidurnya. Beberapa alasan itu dijadikan pilihan adalah karena:

  • Menghalangi suara bising agar tidur lebih tenang

  • Membantu rileks

  • Meredakan stres

  • Membuat suasana hati lebih baik sebelum tidur

Boleh Pakai Headphone, Asalkan!

Headphone boleh kamu gunakan untuk meningkatkan kualitas tidur, tetapi penting untuk memilih jenis dan cara penggunaannya dengan bijak. Berikut adalah beberapa poin penting yang perlu diperhatikan sebelum menggunakannya sebagai pengantar tidur:

1. Hindari noise-cancelling headphone

Tujuannya adalah untuk memastikan kamu tetap dapat mendengar jika ada keadaan darurat, seperti telepon berdering, sirine kebakaran, panggilan orang tua, atau suara-suara penting lainnya di sekitarmu

2. Atur volume

Pastikan volume yang kamu gunakan tidak terlalu keras, sekitar setengah dari volume maksimum. Tujuannya adalah untuk membantu melindungi pendengaranmu dari kerusakan

3. Perhatikan waktu penggunaan

Hindari menggunakan headphone terlalu lama, terutama dengan volume yang tinggi. Penggunaan dalam durasi lama dapat merusak pendengaranmu, bahkan dalam waktu singkat

4. Pilih headphone yang nyaman

Headphone yang menutupi seluruh telinga biasanya lebih nyaman untuk tidur daripada yang dimasukkan ke dalam telinga. Pastikan juga tidak ada kabel yang mengganggu agar tidurmu bisa nyenyak

Sebenarnya, ada baiknya juga untuk menggunakan speaker eksternal jika memungkinkan. Hal ini bertujuan untuk mengurangi tekanan pada telinga dan memungkinkanmu untuk tidur dengan lebih nyaman.

Hindari noise-cancelling headphones, atur volume, perhatikan durasi, dan pilih jenis yang menutup telinga

Efek Samping

Berikut adalah beberapa efek samping penggunaan headphone yang perlu diwaspadai:

1. Penumpukan Wax

Saat menggunakan earphones, earbuds, atau perangkat suara yang dimasukkan ke dalam lubang telinga, kamu bisa mendorong wax (lilin telinga) masuk lebih dalam dan menyebabkannya mengeras. Hal ini bisa menyebabkan dengungan telinga, kerusakan ringan pada fungsi pendengaran, atau merasakan sensasi telinga tersumbat. Pada beberapa kasus, mungkin harus dilakukan prosedur pengangkatan wax oleh dokter.

2. Swimmer’s Ear

Jika kamu membiarkan kelembaban terperangkap di telinga dengan menggunakan earphones, earbud, atau earplug ada risiko air terperangkap di saluran telinga. Selanjutnya, bakteri dapat berkembang biak dan menyebabkan infeksi yang biasa disebut "swimmer’s ear. Telinga dapat terlihat merah, gatal, dan sakit, bahkan terkadang sampai keluar nanah dan pendengaran sedikit terganggu.

3. Nekrosis

Jika headphone tidak pas di telinga, kamu bisa merusak kulit di saluran telinga sehingga dapat menyebabkan nekrosis. Kondisi ini terjadi ketika aliran darah ke kulit terganggu akibat cedera atau trauma, sehingga sel-sel kulit mati dan meninggalkan luka atau jaringan hitam dan coklat.

Jadi, Yes or No?

Jika kamu ingin tidur sambil menggunakan headphone, gunakanlah jenis yang menutup seluruh telinga (bukan yang dimasukkan ke dalam telinga). Selain itu, pastikan volume suaranya tidak terlalu keras agar fungsi pendengaranmu tidak rusak. Namun, tetap yang paling terbaik adalah dengan tidak menggunakannya sama sekali ketika tidur. Jika memungkinkan, gunakan speaker eksternal saja.

Tidur tanpa headphone tetap menjadi pilihan yang lebih baik

Tidur dengan headphone dapat menjadi pilihan bagi orang-orang yang sensitif terhadap suara, asalkan dilakukan dengan bijak. Caranya adalah dengan menghindari penggunaan noise-cancelling headphone, atur volume, perhatikan durasi, dan pastikan kenyamannya. Meskipun menggunakan headphone bisa membantu, tetap yang terbaik adalah tidur tanpanya. Jadi, kamu yes or no?