Vaksinasi COVID-19 untuk Ibu Hamil: Apakah Berbahaya?

Vaksinasi COVID-19 untuk Ibu Hamil: Apakah Berbahaya?

Kesehatan 1075

Kehamilan merupakan kabar yang membahagiakan bagi setiap pasangan. Namun, kehamilan di tengah pandemi COVID-19 dapat menimbulkan berbagai kekhawatiran dan kecemasan baik terkait kesehatan ibu hamil maupun bayi dalam kandungan. COVID-19 dapat menyebabkan komplikasi serius bagi ibu hamil.

Shop with Me

O'Sweet Singapore | Ginger Hair Fall | Shampoo Anti Rontok Shampoo | Hair Tonic | Mempercepat Pertumbuhan Rambut
IDR 1.260.000
Gratis Ongkir NewFemme
Beli Sekarang
Sweetshirt dress by H&M
IDR 200.000
Gratis Ongkir NewFemme
Beli Sekarang
T-shirt
IDR 150.000
Gratis Ongkir NewFemme
Beli Sekarang
Sepatu Wanita Sneakers Sidney Roulfine S15 Korean Style
IDR 40.000
Gratis Ongkir NewFemme
Beli Sekarang

Kabar baiknya, vaksinasi  merupakan perlindungan efektif yang dapat menjaga kesehatan ibu hamil dan menjauhkan risiko komplikasi selama masa kehamilan. Maka dari itu, berikut merupakan lima fakta terkait kehamilan di tengah pandemi COVID-19 yang perlu kamu ketahui agar tidak salah kaprah dalam menyikapi kondisi yang ada.

COVID-19 Dapat Menyebabkan Sakit Parah Bagi Ibu Hamil

Centers for Disease Control and Prevention (CDC) menyebutkan bahwa ibu hamil memiliki risiko lebih tinggi untuk terkena penyakit serius akibat COVID-19. COVID-19 dapat memaksa ibu hamil untuk dirawat inap di rumah sakit, mendapatkan perawatan di intensive care unit (ICU), membutuhkan bantuan pernapasan, hingga menyebabkan kematian.

Selain itu, COVID-19 juga meningkatkan risiko komplikasi kehamilan dapat menyebabkan meningkatnya risiko kondisi preeklamsia, bayi prematur, bayi mati dalam kandungan, maupun kematian bayi setelah persalinan. 

Vaksinasi COVID-19 Aman dan Efektif Selama Masa Kehamilan

Banyak penelitian yang telah mendukung pernyataan ini. Contohnya sebuah studi pada tahun 2021 menyimpulkan bahwa kelompok ibu hamil yang telah divaksinasi memiliki risiko tertular COVID-19 yang jauh lebih rendah jika dibandingkan dengan kelompok ibu hamil yang belum divaksinasi.

Tidak ada laporan efek samping vaksin serius yang dilaporkan oleh ibu hamil yang telah divaksinasi, hanya efek samping normal sama seperti orang kebanyakan, seperti nyeri, sakit kepala, dan mual. Imunitas terhadap COVID-19 pada ibu hamil dilaporkan memiliki tingkatan yang sama dengan orang yang sedang tidak hamil. 

Vaksinasi COVID-19 Tidak Meningkatkan Risiko Keguguran

Kekhawatiran meningkatnya risiko keguguran akibat COVID-19 merupakan salah satu hal yang menghalangi banyak ibu hamil untuk menunda melaksanakan vaksinasi. Padahal, sebuah penelitian pada tahun 2021 yang melibatkan 105.466 kehamilan di Amerika Serikat menyebutkan bahwa kenyataannya tidak demikian. 

Vaksinasi COVID-19 Tidak Ada Kaitannya dengan Komplikasi Persalinan

Peneliti menemukan fakta bahwa vaksinasi yang dilakukan selama masa kehamilan tidak memiliki dampak meningkatkan risiko infeksi plasenta, persalinan dengan operasi sesar, perawatan di neonatal intensive care unit (NICU), nilai Apgar rendah, dan pendarahan setelah persalinan. Selain itu, vaksinasi COVID-19 juga tidak meningkatkan risiko kelahiran prematur,  still birth, dan bayi lahir dengan berat badan rendah.

Vaksinasi COVID-19 Memberikan Perlindungan Bagi Bayi Setelah Lahir

Antibodi yang diproduksi ketika seorang ibu hamil melakukan vaksinasi dapat diturunkan kepada bayi melalui plasenta. Antibodi tersebut dapat membantu menjaga kesehatan bayi terutama pada masa rentan bakteri selama beberapa bulan setelah kelahiran.

Bayi yang lahir dari ibu yang telah tervaksinasi juga memiliki risiko paparan COVID-19 yang lebih rendah pada empat bulan awal kehidupan. Selain itu, ibu menyusui juga diketahui dapat memberikan antibodi terhadap COVID-19 kepada bayi melalui air susu ibu (ASI).

Masih banyak ibu hamil yang ragu dan takut untuk melakukan vaksinasi COVID-19 selama masa kehamilan. Sebuah studi pada tahun 2021 yang melibatkan 1.328 ibu hamil menyebutkan bahwa hanya sepertiga ibu hamil yang mengiyakan ketika ditawari melakukan vaksinasi COVID-19 pada masa kehamilan. Padahal, vaksin COVID-19 terbukti aman dan efektif untuk menjaga kesehatan ibu dan bayi sejak masa kehamilan hingga setelah persalinan. 

Baca artikel menarik lainnya hanya di Newfemme!

 

Sumber:

Seladi-Schulman, J. & Mariz, F. (2022). The COVID-19 Vaccine and Pregnancy: Get the Facts. Healthline. [online]. https://www.healthline.com/health/pregnancy/covid-vaccine-and-pregnancy