Musik telah lama menjadi bagian kebudayaan manusia di seluruh dunia. Salah satu fungsi adalah sebagai alat pemersatu, dibuktikan dengan banyaknya lagu kebangsaan dan hymne di setiap organisasi. Selain itu, musik juga sering digunakan sebagai alat komunikasi untuk menyampaikan pesan, baik pesan cinta, nasehat, ataupun sejarah. Tapi apakah kamu tahu manfaat musik bagi tubuh dan pikiran manusia? Simak artikel berikut.
Shop with Me
Pengaruh musik terhadap pikiran seseorang
Musik dapat menstimulasi otak sehingga dapat membantu proses pembelajaran. Selain itu, musik juga terbukti dapat meningkatkan daya ingat seseorang. Sebuah penelitian menyimpulkan bahwa kelompok orang yang menghafal dengan ditemani musik klasik memiliki hasil yang lebih baik ketimbang kelompok orang yang menghafal di tempat tenang. Meskipun tidak dapat mengembalikan fungsi memori pada orang yang terkena penyakit alzheimer dan sejenisnya, musik dapat mengurangi laju penurunan fungsi kognitif akibat usia.
Pengaruh musik terhadap mood seseorang
Sebuah studi menyatakan bahwa salah satu alasan paling umum mengapa seseorang mendengarkan musik adalah untuk mengatur perasaan mereka. Musik memiliki kemampuan untuk merubah mood dan membantu orang memproses perasaan mereka. Selain itu, musik juga dapat mengurangi perasaan cemas. Musik yang diiringi dengan bunyi-bunyian alam dipercaya dapat mengurangi rasa cemas seseorang, bahkan pada orang yang tengah menghadapi penyakit yang serius.
Pengaruh musik pada tubuh seseorang
Peneliti menemukan fakta bahwa mendengarkan musik dapat mempengaruhi laju pernapasan, detak jantung, dan tekanan darah. Hal tersebut tergantung dengan intensitas dan tempo musik yang didengarkan. Musik juga terbukti dapat mengurangi rasa lelah dan mempertahankan ketahanan otot pada orang yang sedang melakukan pekerjaan dengan pengulangan, seperti mengemudi dalam jarak jauh.
Sebuah studi pada tahun 2020 mengonfirmasi bahwa berolahraga sambil mendengarkan musik dapat berpengaruh terhadap meningkatnya mood, membantu tubuh berolahraga secara lebih efisien, dan mengurangi kesadaran akan perasaan lelah. Gabungan hal tersebut dapat membuat kita berolahraga lebih lama.
Pemilihan genre musik sangatlah penting dalam pengaruhnya terhadap setiap situasi dan kondisi. Musik dengan genre jazz terbukti memiliki pengaruh positif terhadap gejala depresi. Sedangkan musik dengan intensitas tinggi dan laju cepat dapat memotivasi atlet ketika sesi pemanasan agar dapat tampil secara lebih kompetitif pada perlombaan. Akan tetapi, musik nostalgia dengan melodi yang sedih dapat meningkatkan gejala depresi, terutama bagi orang yang sedang merenung.
Baca artikel menarik lainnya hanya di Newfemme!
Sumber:
Stanborough, R. J. & Wilson, D. R. (2020). The Benefits of Listening to Music. Healthline. [online]. https://www.healthline.com/health/benefits-of-music