Work from home atau WFH biasanya menimbulkan beberapa dampak, salah satunya adalah kenaikan berat badan. Situasi pandemi yang biasanya membuat orang-orang lebih banyak di rumah menaikkan berat badan karena kebiasaan ngemil. Saat PPKM, orang-orang lebih banyak menghabiskan waktu di rumah, jarang berolahraga dan banyak mengkonsumsi makanan.
Shop with Me
IDR 59.900
Akhirnya berat badan meningkat dan berbagai macam cara diet mulai dilakukan. Ada beberapa cara diet yang dilakukan seperti intermittent fasting, diet keto, defisit kalori dan lainnya.
Sebelumnya, apa itu defisit kalori? Bagaimana cara melakukannya? Lalu apakah defisit kalori efektif dalam menurunkan berat badan? Simak semua jawabannya pada artikel ini.
Defisit kalori adalah beberapa cara untuk penurunan berat badan dengan pengurangan asupan maupun konsumsi kalori yang masuk ke dalam tubuh. Defisit kalori harus dilakukan secara perlahan karena apabila dilakukan secara berlebihan akan menimbulkan efek yang kurang bagus. Defisit yang berlebihan akan menimbulkan efek dalam menjalankan aktivitas dan stamina. Aktivitas akan terganggu apabila defisit kalori dijalankan secara berlebihan dan tubuh akan terasa lemas. Jadi, defisit kalori secara perlahan adalah solusinya.
Orang-orang yang menjalankan defisit kalori bisa berkurang kalorinya hingga 500 kalori. Jumlah yang cukup besar bukan? Jumlah pengurangan kalori sebesar ini sudah lumayan cukup dalam penurunan berat badan.
Tiap orang mempunyai kebutuhan kalori yang berbeda. Ada berbagai faktor yang mempengaruhinya seperti berat badan, jenis kelamin, usia, aktivitas sehari-hari, metabolisme tubuh maupun tinggi badan.
Berikut penjelasan mengenai kebutuhan kalori tiap orang.
Perempuan dengan rentang usia 26 hingga 50 tahun biasanya membutuhkan asupan kalori sebanyak 2000 kalori setiap harinya. Bahkan untuk perempuan yang aktivitasnya lebih aktif umumnya memiliki asupan lebih besar, yaitu 2200 kalori.
Seorang wanita butuh pengurangan kalori sebesar 500-1000 kalori untuk penurunan berat badan sebesar 500 gram sampai 1 kilogram dalam waktu 1 minggu. Dalam hal ini kalkulator defisit kalori sangat dibutuhkan. Langkah pertama yang harus kita lakukan adalah mengunduh aplikasi penghitung kalori sehingga kita tahu asupan kalori harian yang dikonsumsi sehingga defisit kalori bisa maksimal dan penurunan berat badan bisa berjalan maksimal.
3 Cara untuk Defisit Kalori
1. Mengkonsumsi air putih dalam jumlah banyak
.jpg)
Konsumsi air putih merupakan langkah pertama untuk defisit kalori. Air putih selain untuk menghindari dehidrasi juga mengenyangkan. Sehingga sangat bagus untuk dikonsumsi saat program defisit kalori.
2. Mengurangi karbohidrat
Karbohidrat seperti nasi, mie dan ketupat sebaiknya dihindari dan diganti dengan karbohidrat yang kalorinya lebih rendah. Apabila kita suka sarapan pagi dengan nasi goreng atau ketupat sayur, maka kali ini sebaiknya kita ganti menunya. Kita bisa sarapan pagi dengan bubur gandum atau oat meal atau sarapan dengan lauk protein tinggi.
3. Mengurangi asupan gula
Hindari cemilan yang mengandung asupan gula seperti kue, donat, maupun lainnya. Makanan yang mengandung gula akan meningkatkan jumlah kalori dalam tubuh sehingga kurang bagus untuk dikonsumsi.
Yuk, sayangi diri kita sejak hari ini dan lakukan defisit kalori sehingga tubuh semakin sehat.