Hindari Melakukan Ini Agar Skin Barrier-mu Terjaga

Hindari Melakukan Ini Agar Skin Barrier-mu Terjaga

Kecantikan 715

Sudah diketahui bagi kita, terutama yang menjadi beauty and skincare enthusiast bahwa skin barrier merupakan hal yang paling penting untuk kesehatan dan kecantikan kulit kita. Jadi, menjaganya adalah salah satu hal yang paling pertama dilakukan sebelum memutuskan untuk membeli produk perawatan lain yang lebih kompleks. Skin barrier juga merupakan lapisan kulit terluar dan menjadi pelindung kulit dari kotoran, bakteri, polusi, paparan matahari dan lain-lain serta menjaga hidrasi bagi kulit agar kulit tidak mudah kering.

Shop with Me

Serum The Ultimate Brightening Glowing NSY / Anti Acne / Anti Aging / Dark Spot Serum Terbaik Masa Kini Mencerahkan Wajah, Menghilangkan Flek, Mengkenyalkan Kulit, Menyamarkan Noda Bekas Jerawat, Memutihkan Wajah, Anti iritasi dan Dapat Digunakan 14 Thn
IDR 59.900
Gratis Ongkir NewFemme
Beli Sekarang
Mamypoko
IDR 80.000
Gratis Ongkir NewFemme
Beli Sekarang
Tas Selempang Wanita Inara / Tas Bahu Wanita Kekinian
IDR 32.500
Gratis Ongkir NewFemme
Beli Sekarang
Bluye
IDR 29.000
Gratis Ongkir NewFemme
Beli Sekarang

Sepenting itu peranannya dalam menjaga kulit kita agar lebih terlindung dan sehat, melakukan perawatan dan penguatan skin barrier juga harus diperhatikan dengan baik agar hasil yang kita dapatkan menjadi optimal. Walau peranan dan fungsi skin barrier ini bisa menurun seiring kita bertambah usia, ternyata ada faktor eksternal yang dapat merusak skin barrier. Apa saja penyebabnya? Simak dan pastikan kamu hindari, ya!

 

Formula pembersih (cleanser) yang terlalu keras

Maksudnya yang keras di sini adalah bahan dan zat yang terkandug dalam formula pembersih yang kita pakai. Formula pembersih yang terlalu kuat dan keras serta memiliki sifat basa dapat menyebabkan pH kulit menjadi tidak seimbang. Karena keseimbangan pH kulit terganggu, hal tersebut mendatangkan dampak buruk pada kondisi skin barrier alami kita. Idealnya pH kulit kita berada di sekitar angka 4.2-5.6 karena jika pH kulit terlalu condong ke basa, kulit akan terlihat seperti iritasi (kemerahan) dan kering. Formula pembersih yang terlalu keras juga bisa mengakibatkan lapisan lemak alami yang ada di kulit bagian terluar menjadi hilang atau terangkat. Padahal, kita juga perlu loh minyak alami yang cukup untuk melembabkan wajah!

 

Over-exfoliating (eksfoliasi berlebihan)

Eksfoliasi juga termasuk tahapan penting dalam urutan skincare karena mempunyai fungsi untuk mengangkat sel kulit mati sehingga terhindar dari masalah kulit seperti pori-pori tersumbat. Tapi ternyata melakukan eksfoliasi yang berlebihan juga tidak baik. Hal tersebut dikarenakan proses eksfoliasi yang ikut merontokkan lapisan terluar dari kulit wajah, yaitu skin barrier, sehingga kulit tidak mempunyai pertahanan dan menjadi mudah mengalami iritasi. Makanya, anjuran memakai produk eksfoliator baik chemical maupun physical adalah 2-3 kali dalam seminggu saja dan digunakan selang-seling.

 

Suhu air yang ekstrim

Kita harus menghindari mencuci wajah dengan air yang terlalu panas atau terlalu dingin untuk menjaga kadar lemak pada lapisan kulit terluar (skin barrier) tidak terganggu. Jika kadar lemak pada skin barrier terganggu, kulit akan mengalami permasalahan seperti kering dan rentan.

 

Tidak memakai sunscreen

Paparan sinar UV dari matahari termasuk yang paling bahaya dalam merusak skin barrier. Untuk itu, kita sebaiknya menghindari terkena paparan matahari langsung pada kulit tanpa memakai sunblock atau sunscreen sebagai pelindung terluar. Selain dalam hal perawatan dan kecantikan kulit, sinar UV juga dapat menyebabkan masalah kesehatan seperti resiko terkena kanker kulit.

 

Jadi, sudah tahu kan hal yang dapat merusak skin barrier kamu? Jadi, yuk, mulai sekarang hindari dan jaga terus skin barrier kita!