Kalau ladies pernah mendapat teguran yang sifatnya personal dan dilontarkan dengan kalimat yang baik mengenai kekuranganmu dalam hal bau badan, ada baiknya kamu tidak perlu terlalu tersinggung. Apalagi jika yang menegurmu adalah keluarga atau teman dekat. Jika mereka menegurmu baik-baik dan dilakukan secara privat, bisa jadi mereka berusaha menjagamu dari cemoohan orang-orang.
Shop with Me
Mungkin untuk beberapa orang, sulit untuk mendeteksi bau badannya sendiri dibanding dengan bau badan orang lain. Hal tersebut dinamakan olfactory fatigue, yang artinya indera penciuman kita sudah terbiasa mencium dan mengenal aroma tertentu termasuk bau badan sendiri sehingga sulit terdeteksi oleh hidung dan otak. Jadi, bisa dikatakan beruntung jika ada seseorang yang mengingatkanmu secara baik-baik dan dilakukan secara privat karena kamu bisa melakukan langkah pencegahan agar bau badan yang tak sedap tersebut tidak datang kembali.
.jpg)
Bau badan memang biasa tercium jika seseorang sedang banyak berkeringat. Tapi ternyata, pemicu adanya bau badan bukanlah keringat loh, ladies! Bau badan itu justru dipicu oleh bakteri yang ada pada kulit. Jadi, saat kita berkeringat, bakteri di kulit akan lebih cepat berkembang biak serta memecah protein yang terkandung pada keringat menjadi zat asam. Nah, zat tersebutlah yang membuat bau badan menjadi tak sedap. Selain itu, hormon androgen di dalam tubuh bisa menjadi penyebabnya. Jadi itu dia sebabnya kalau setelah masuk masa pubertas, mungkin ladies merasa bau badan lebih sering tercium.
Tentu masalah ini akan jadi masalah yang cukup genting ya? Tentu ladies gak mau kan, kalau sewaktu-waktu penampilanmu yang sudah oke dan sempurna, harus dipatahkan karena adanya bau tak sedap dari badan? Makanya, yuk kita cegah supaya bau badan tak sedap tidak lagi tercium!
-
Selalu jaga kebesihan dengan mandi yang teratur dan pastikan kamu membersihkan setiap area. Terutama bagian lipatan-lipatan tubuh seperti ketiak, perpotongan pundak dan leher dan daerah lainnya. Mandilah secara teratur 2-3 kali sehari.
-
Menggunakan sabun antibakteri. Pastikan produk sabun yang kamu gunakan mengandung antibakteri sebagai upaya untuk mengurangi jumlah bakteri di kulit yang menyebabkan bau badan tak sedap. Tapi tetap ingat untuk selalu pastikan kecocokan kulitmu dengan produk sabun yang digunakan, ya!
-
Pastikan mengeringkan badan dengan benar setelah mandi. Terutama pada area lipatan tubuh. Usap lembut seluruh permukaan kulit yang basah setelah mandi dengan handuk sampai kering. Jangan sisakan bagian tubuh yang masih basah saat memakai baju. Karena baju tersebut akan basah dan menyebabkan kulit lembab. Sehingga bakteri penyebab bau badan mudah berkembang biak.
-
Gunakan deodoran atau antiperspirant di area ketiak. Bahan kimia dan alkohol yang terkandung dalam produk ini akan membantu menahan keringat dan mencegah bau badan. Gunakan produk ini dua kali sehari pada pagi dan malam hari setelah mandi. Jangan lupa pastikan permukaan ketiak benar-benar bersih dan kering sebelum menggunakan produk ini. Kita juga disarankan untuk mencukur atau mencabut bulu ketiak secara teratur loh, ladies! Hal tersebut juga berguna untuk mencegah bau badan.
- Menjaga asupan makanan. Ternyata beberapa jenis makanan bisa menjadi penyebab produksi keringat lebih banyak dan memiliki bau yang tak sedap dari biasanya! Jenis makanan tersebut di antaranya adalah makanan pedas, berlemak, dan juga yang berbau tajam.
.jpg)
- Gunakan pakaian yang mudah menyerap keringat. Biasanya bahan katun adalah bahan pakaian yang paling mudah untuk menyerap keringat. Pastikan juga kamu selalu memakai pakaian yang bersih dan rutin menggantinya, ya! Selain itu, kamu juga perlu perhatikan bahan dan kebersihan dari pakian dalam kamu, ladies!
Itu dia beberapa cara untuk mengurangi dan mencegah bau badan datang lagi. Yang penting selalu ingat menjaga kebersihan tubuhmu, ya ladies!