Ketahui, Mitos Terkait Karbohidrat untuk Tubuh

Ketahui, Mitos Terkait Karbohidrat untuk Tubuh

Kesehatan 162

Karbohidrat menjadi salah satu nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh. Ada berbagai manfaat karbohidrat bagi tubuh, seperti sumber energi, memenuhi kalori yang dibutuhkan oleh tubuh, dan juga mengurangi risiko penyakit kronis. Untuk itu, sangat penting mengetahui berapa banyak asupan karbohidrat yang kamu konsumsi setiap harinya, Dengan terpenuhinya kebutuhan karbohidrat, tubuh dapat menjalankan fungsinya dengan baik, agar manfaatnya dapat kamu rasakan. Tetapi mitos seputar karbohidrat cukup banyak sehingga membuat pola makan seseorang menjadi kurang baik. Tidak ada salahnya ketahui beberapa mitos seputar karbohidrat dan ketahui faktanya, di sini.

1. Karbohidrat Tidak Baik untuk Kesehatan

Banyak yang mengurangi mengonsumsi karbohidrat karena dinilai dapat meningkatkan risiko gangguan kesehatan. Faktanya, karbohidrat menjadi salah satu nutrisi yang sangat dibutuhkan oleh tubuh. Melansir National Health Service UK, karbohidrat menjadi salah satu makronutrien yang dibutuhkan oleh tubuh. 

Karbohidrat sendiri mengandung zat yang dibutuhkan oleh tubuh, seperti pati, serat, hingga gula. Karbohidrat dapat berbahaya, jika kamu mengalami kekurangan karbohidrat atau dikonsumsi secara berlebihan. Untuk itu sangat penting mengetahui kebutuhan asupan karbohidrat per harinya. Kamu bisa bertanya langsung pada Ahli Gizi (Nutritionist) melalui aplikasi Newfemme agar asupan karbohidrat dapat terpenuhi setiap harinya.

2. Karbohidrat Membuat Tubuh menjadi Gemuk

Terkadang bagi orang-orang yang memiliki berat badan berlebih atau obesitas, karbohidrat menjadi musuh utama karena dinilai dapat menambah kenaikan berat badan secara drastis. Padahal, kalori yang berlebih menyebabkan kondisi obesitas. Sebaiknya perhatikan asupan makanan yang kamu konsumsi, perhatikan jumlah kalori yang masuk setiap harinya.

Melansir dari National Institute of Aging, untuk menghindari kelebihan kalori, sebaiknya terapkan pola makan seimbang dan juga rutin lakukan olahraga. Obesitas disebabkan kalori yang masuk lebih banyak dibandingkan kalori yang dibakar. Rutin berolahraga dapat membantu kamu menurunkan jumlah kalori dalam tubuh.

3. Karbohidrat Hanya Ada di Dalam Nasi

Jangan termakan mitos tentang karbohidrat yang satu ini. Kamu dapat menemukan karbohidrat dari berbagai jenis makanan. Karbohidrat sendiri memiliki dua jenis yang berbeda, yaitu sederhana dan kompleks. 

Karbohidrat sederhana hanya mengandung gula dasar yang mudah dicerna oleh tubuh. Jenis makanan yang mengandung karbohidrat sederhana adalah semua jenis gula, seperti gula jawa atau gula pasir. Karbohidrat sederhana dikenal juga sebagai karbohidrat buruk sehingga kamu perlu membatasi mengonsumsi karbohidrat sederhana.

Karbohidrat kompleks mengandung banyak zat didalamnya sehingga membutuhkan waktu yang cukup lama untuk mencerna dan menyerap karbohidrat kompleks. Kamu dapat menemukan karbohidrat kompleks dalam beberapa jenis makanan, seperti pasta, nasi putih, kacang-kacangan, dan juga sayuran.

4. Karbohidrat Menyebabkan Kadar Gula Darah Naik

Karbohidrat tidak akan meningkatkan gula darah selama kamu mengonsumsi makanan yang mengandung karbohidrat dengan tepat dan tidak berlebihan. Pilihlah untuk mengonsumsi makanan yang mengandung karbohidrat kompleks agar kesehatan tubuh tetap terjaga.

Batasi mengonsumsi karbohidrat sederhana agar kondisi ini tidak menyebabkan berbagai gangguan kesehatan dalam tubuh. Untuk memantau tekanan gula darah, tidak ada salahnya rutin lakukan pemeriksaan gula darah pada rumah sakit terdekat agar kamu dapat menjaga gula darah tetap dalam keadaan stabil dan normal.

5. Buah-buahan yang manis itu tidak sehat karena mengandung gula

Berdasarkan pakar diet dari Pennsylvania, Amerika, menyatakan, banyak terjadi kesalahpahaman yang berawal dari kekeliruan mengartikan susunan piramida makanan. Dalam piramida, makanan bertepung menempati urutan terbawah dan gula menempati urutan teratas. Alhasil, tak sedikit orang yang menghindari buah manis seperti apel, tetapi makan roti putih dalam jumlah banyak. Padahal, karbohidrat sederhana (glukosa) yang terkandung di dalam roti putih bisa meningkatkan kadar gula darah lebih cepat daripada glukosa alami di dalam buah.

6. Konsumsi karbohidrat tingkatkan risiko serangan jantung

Konsumsi karbohidrat secara berlebihan memang bisa membuat kadar gula darah tidak seimbang. Tapi, menurut hasil penelitian yang dipublikasikan di jurnal PloS (Public Library of Science) ONE tahun 2013, orang yang menerapkan diet rendah karbohidrat justru memiliki risiko kematian lebih tinggi dibandingkan mereka yang makan karbohidrat secukupnya. Pasalnya, diet rendah karbohidrat kerap dikompensasikan dengan konsumsi bahan pangan hewani yang banyak mengandung lemak. Sama seperti konsumsi gula berlebihan, konsumsi lemak terlalu banyak juga bisa mengancam kesehatan.

Itulah beberapa mitos seputar karbohidrat yang sebaiknya dihindari. Manfaat karbohidrat akan kamu rasakan dengan optimal ketika kamu menjalankan pola makan serta gaya hidup sehat secara bersamaan. Yuk, download aplikasi Newfemme untuk dapat informasi menarik lainnya.