Mitos atau Fakta, Buah Salak Bikin Sembelit?

Mitos atau Fakta, Buah Salak Bikin Sembelit?

Kesehatan 204

Banyak masyarakat meyakini mitos seputar makan salak dan ragu untuk mengonsumsi buah yang memiliki nama latin salacca zalacca ini. Sebenarnya rumor mengenai salak dan susah buang air besar hingga saat ini belum dapat dibuktikan kebenarannya.

Meski demikian, ada beberapa penyebab sembelit yang bisa kamu ketahui. Antara lain susu dan produk olahannya, makanan yang tinggi lemak dan gula, kurang serat, kurang minum air, serta minuman beralkohol dan mengandung kafein.

Sedangkan salak itu sendiri sebenarnya merupakan buah yang baik untuk melancarkan pencernaan. Sebab daging buah dan kulit ari salak tinggi akan kandungan serat dan tanin.

Mengetahui Kandungan Nutrisi dalam Buah Salak 

Buah salak sering dikaitkan dengan gangguan pencernaan. Ada yang menyebut bahwa mengonsumsi buah salak bersama dengan kulit arinya bisa menyebabkan susah buang air besar (BAB). Ternyata anggapan tersebut tidak benar sama sekali. Faktanya, buah salak mengandung nutrisi yang baik untuk pencernaan. Selain itu perlu diketahui, sembelit alias susah BAB tidak disebabkan oleh konsumsi buah-buahan. 

Meski sering disebut sebagai penyebab sembelit, buah salak ternyata sangat baik untuk melancarkan pencernaan. Sebab, buah yang satu ini ternyata kaya akan kandungan serat dan tanin. Seperti diketahui, mengonsumsi cukup serat merupakan salah satu rahasia untuk melancarkan pencernaan dan mencegah sulit buang air besar. 

Serat yang didapat dari tumbuhan, termasuk buah-buahan, bisa membantu mempercepat proses pembuangan zat-zat sisa dan racun yang tidak dibutuhkan oleh tubuh. Maka dari itu, mengonsumsi buah salak malah disarankan bagi orang yang tengah mengalami sembelit. Selain serat, salak juga mengandung banyak tanin, yaitu senyawa polifenol yang berfungsi sebagai antimikroba alami di dalam usus. 

Selain tidak menyebabkan susah BAB, rutin mengonsumsi buah salak nyatanya juga bisa memberi segudang khasiat yang menyehatkan. Ada beragam manfaat yang bisa didapat setelah mengonsumsi buah salak, di antaranya: 

  • Sumber Antioksidan 

Tubuh manusia membutuhkan asupan antioksidan, salah satunya dari buah. Kamu bisa mendapatkannya dengan mengonsumsi jenis buah-buahan tertentu, termasuk salak. Buah salak disebut kaya akan antioksidan yang berperan penting dalam mencegah penyakit akibat kerusakan sel-sel dalam tubuh. Antioksidan bisa membantu mencegah kanker, penyakit autoimun, serta berbagai jenis infeksi. 

Asupan antioksidan juga penting untuk menjaga kesehatan kulit. Kekebalan tubuh juga lebih terjaga dengan konsumsi buah yang mengandung antioksidan. 

  • Kandungan Zat Besi dan Kalsium 

Tak hanya serat, buah salak juga kaya akan kandungan zat besi dan kalsium. Kedua mineral ini dibutuhkan tubuh untuk menjaga kepadatan dan kekuatan tulang. Selain itu, asupan zat besi dan kalsium juga berguna untuk memperkuat otot dan sendi, mengatur kekentalan darah, dan meningkatkan fungsi saraf di seluruh tubuh. 

  • Kaya Vitamin C 

Tidak hanya jeruk, buah salak ternyata juga kaya akan kandungan vitamin C. Asupan vitamin C dari makanan dan minuman sangat dibutuhkan karena tubuh tidak dapat memproduksinya sendiri. Vitamin C berperan penting dalam memperbaiki jaringan-jaringan tubuh yang rusak. Vitamin C juga penting untuk meningkatkan produksi kolagen yang penting untuk menjaga kesehatan dan kecantikan kulit. 

Melihat banyak manfaat yang bisa diperoleh dari buah salak, apakah kamu masih khawatir untuk mengonsumsinya? Jangan khawatir, sebab rumor yang mengaitkan salak dengan buang air besar belum terbukti kebenarannya. Jika kamu masih ingin tahu manfaat buah salak lainnya, jangan ragu untuk mendiskusikannya dengan dokter di Aplikasi Newfemme.