Jus mengkudu terbuat dari buah mengkudu, yaitu tanaman yang tumbuh di Asia Tenggara, termasuk Indonesia. Buahnya memiliki rasa yang kuat dan pahit. Mengutip dari U.S Department of Agriculture (USDA). 30 mililiter jus mengkudu organik mengandung 5.1 kalori, 0 gram protein, lemak, dan serat, serta 1 gram karbohidrat. Selain itu, ia mengandung sekitar 9 mikrogram vitamin C.
Berkaitan dengan mineral, kandungan juga cukup beragam, mulai dari zat besi, kalsium, kalium, tembaga, magnesium, zink, fosfor, dan selenium. Kandungan gizi yang disebutkan ini mungkin akan berbeda-beda tergantung dari iklim, kondisi pertumbuhan, hingga bahan tambahan yang dimasukkan ke dalam produknya.
Antioksidan Kuat
Buah mengkudu memiliki kandungan antioksidan yang tinggi, mulai dari flavonoid, lignan, iridoid, antrakuinon, kumarin, terpenoid, sterol, asam lemak, dan polisakarida, serta dari vitamin C dan vitamin E. Hal ini membuatnya unggul sebagai penangkal radikal bebas penyebab kerusakan oksidatif pada tubuh.
Mengkudu kaya akan antioksidan
Manfaat Kesehatan
Jus mengkudu memiliki potensi yang berkaitan dengan kesehatan. Namun, penting untuk diingat bahwa penelitian yang dilakukan masih tergolong baru dan membutuhkan studi lebih lanjut untuk memastikan kebenarannya. Meskipun begitu, tidak ada salahnya bagi kita untuk mulai memahaminya.
1. Mengurangi Kerusakan Sel Akibat Tembakau
Kandungan antioksidan yang tinggi membuat jus mengkudu mampu mencegah terjadinya kerusakan sel yang disebabkan oleh radikal bebas, salah satunya dari asap rokok. Stres oksidatif yang disebabkan oleh radikal bebas dapat meningkatkan risiko terjadinya penyakit kronis, seperti diabetes, penyakit jantung, dan kanker.
2. Mendukung Kesehatan Jantung
Jus mengkudu diketahui dapat membantu menurunkan kadar kolesterol total, kolesterol LDL, dan protein C-reaktif penanda inflamasi (mengurangi peradangan), sehingga dapat dikatakan ia mampu mendukung kesehatan jantung. Namun hasil ini masih terbatas pada perokok berat, sehingga belum dapat digeneralisasikan ke semua orang.
Jus mengkudu mampu mengurangi kerusakan sel dan mendukung kesehatan jantung, terutama akibat tembakau
3. Meningkatkan Ketahanan Fisik
Jus mengkudu diketahui dapat meningkatkan ketahanan fisik selama latihan. Mereka yang mengonsumsi jus ini mengalami peningkatan daya tahan, artinya waktu yang dibutuhkan seseorang untuk merasa lelah lebih lama. Meningkatkan ketahanan fisik ini mungkin diakibatkan oleh antioksidan yang membantu mengurangi kerusakan jaringan otot selama berolahraga.
4. Membantu Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh
Jus mengkudu dapat mendukung sistem kekebalan tubuh. Hal ini berkaitan dengan kandungan vitamin C yang bertugas untuk melindungi sel-sel dari kerusakan akibat radikal bebas dan racun lingkungan serta fitokimia dan antioksidannya.
5. Membantu Meredakan Nyeri Sendi
Konsumsi jus mengkudu diketahui dapat membantu mengurangi skor nyeri pada penderita artritis dengan nyeri pada bagian leher. Penelitian lain juga menunjukkan bahwa frekuensi nyeri turut berkurang, bersamaan dengan peningkatan kualitas hidup, serta meningkatkan rentang gerak. Hal ini mungkin terjadi akibat antioksidan yang mampu melawan radikal bebas dan bersifat sebagai antiinflamasi.
6. Mendukung Penurunan Berat Badan
Jus mengkudu diketahui dapat membantu penurunan berat badan. Mulai dari meningkatkan kadar ghrelin (membuat tubuh merasa kenyang), mencegah kenaikan berat badan, serta mengurangi lemak perut. Orang yang mengonsumsi mengkudu selama program penurunan berat badan diketahui mengalami sedikit kehilangan otot bersamaan dengan penurunan lingkar pinggang.
Meskipun penelitian tergolong baru, jus mengkudu diketahui punya potensi yang baik untuk kesehatan. Mulai dari mengurangi kerusakan sel, meningkatkan kesehatan jantung, ketahanan fisik, serta sistem kekebalan tubuh, meredakan nyeri sendiri, hingga mungkin membantu penurunan berat badan. Kira-kira, Ladies tertarik tidak nih untuk mengonsumsinya?