Binge Eating Disorder, Ketika Makan Terlalu Banyak

Binge Eating Disorder, Ketika Makan Terlalu Banyak

Kesehatan 329

Makan berlebihan sesekali tidak menjadi masalah, namun perlu diwaspadai jika berlangsung terus menerus. Kondisi tersebut bisa mengacu pada gangguan makan yang disebut dengan binge eating disorder. Jika tidak ditangani dengan baik, dapat menyebabkan masalah kesehatan serius seperti diabetes dan kanker. Simak penjelasan lengkapnya dalam artikel ini.

Shop with Me

Posh Hijab body spray 150ml
IDR 18.000
Gratis Ongkir NewFemme
Beli Sekarang
Mamypoko
IDR 80.000
Gratis Ongkir NewFemme
Beli Sekarang
Humanist
IDR 520.000
Gratis Ongkir NewFemme
Beli Sekarang
Wardah UV Shield Essential Sunscreen Gel SPF 30 PA +++ 40 ml
IDR 35.500
Gratis Ongkir NewFemme
Beli Sekarang

Definisi

Binge eating disorder (BED) merupakan salah satu gangguan makan di mana seseorang makan dalam jumlah banyak meskipun sebenarnya mereka tidak lapar. Kondisi ini dialami oleh 2% orang di seluruh dunia dan lebih sering terjadi pada wanita daripada pria.

Binge eating disorder umumnya akan digambarkan sebagai:

  • Konsumsi makanan dalam jumlah banyak dalam waktu singkat (misal 2 jam)

  • Makan banyak padahal tidak lapar

  • Merasa bersalah setelah makan berlebihan

  • Kehilangan kendali dan sulit untuk menghentikannya

  • Makan sendiri atau sembunyi-sembunyi karena malu dengan jumlah makanan yang dikonsumsi

  • Biasanya terjadi minimal 1 hari dalam seminggu selama minimal 3 bulan

Penyebab

Penyebab binge eating disorder tidak diketahui dan biasanya dimulai sejak remaja awal atau mungkin adanya riwayat dalam keluarga. Ada beberapa faktor risiko yang mungkin memicu munculnya kondisi ini yaitu genetik (riwayat dalam keluarga), jenis kelamin (lebih sering terjadi pada wanita daripada pria), perubahan struktur otak, obesitas, citra tubuh, dan trauma emosional.

Komplikasi yang bisa terjadi jika mengalami binge eating diantaranya adalah kelebihan berat badan, obesitas, diabetes, tekanan darah tinggi, kadar kolesterol tinggi, penyakit jantung dan stroke, kanker, penyakit kandung empedu, depresi, kecemasan, hingga gangguan suasana hati. Kondisi ini juga bisa menyebabkan gangguan tidur, gangguan kesehatan mental, dan menurunnya kualitas hidup.

Binge eating bisa menyebabkan obesitas

Cara Mengatasi Binge Eating

Langkah pertama untuk mengatasi binge eating disorder adalah penegakkan diagnosis oleh dokter untuk selanjutnya diukur tingkat keparahannya. Secara umum, terapi perilaku kognitif adalah yang paling efektif dan perlunya untuk memahami tanda-tanda lapar seperti perut keroncongan, pusing, mudah marah, dan gula darah rendah. 

Bentuk terapi lain yang bisa dilakukan dan akan direkomendasikan adalah interpersonal psychotherapy, dialectical behavior therapy, weight loss therapy, dan konsumsi obat-obatan berdasarkan resep dokter. Yang penting, diskusikan seluruh kondisi yang dialami agar dapat dicarikan solusi terbaiknya.

Beberapa strategi yang bermanfaat untuk mengatasi binge eating adalah:

  • Menulis buku harian makan dan suasana hati. Fungsinya adalah untuk mengidentifikasi pemicu binge eating agar dapat mempelajari bagaimana cara mengendalikannya.

  • Melatih kesadaran kapan binge eating mulai muncul, dengan begitu, tubuh dapat belajar untuk mengendalikan porsi makan.

  • Mencari support dari orang terdekat untuk dijadikan tempat curhat dan mendapat dukungan.

  • Jadikan makan sebagai aktivitas tunggal. Hindari makan sambil beraktivitas seperti menonton tv, bermain komputer, atau membaca karena akan memengaruhi seberapa banyak porsi yang diasup.

  • Buatlah meal plan yang mengandung makanan-makanan sehat seperti karbohidrat kompleks, tinggi protein, tidak mengandung lemak jenuh dan trans, serta atur jam makan.

  • Mulailah rutin berolahraga karena dengan begitu, berat badan bisa turun, citra tubuh membaik, meningkatkan suasana hati, dan mengurangi gejala kecemasan.

  • Tidur yang cukup dan berkualitas.

  • Lakukan aktivitas yang disenangi sebagai bentuk distraksi agar tidak hanya memikirkan soal makan.

  • Minum air minimal 2 L per hari.

Salah satu strategi untuk mengatasi binge eating adalah menuliskan diary untuk mengetahui  makanan dan suasana hati yang menjadi pemicunya

Demikianlah penjelasan mengenai binge eating disorder, yaitu kondisi ketika seseorang makan terlalu banyak padahal tidak dalam keadaan lapar. Diperlukan strategi yang tepat untuk mengatasi masalah binge eating ini mulai dari pendekatan makanan dan kognitif. Tertarik dengan informasi kesehatan wanita lainnya? Langsung saya kunjungi website atau download aplikasi Newfemme di smartphone ya!