Mengigit kuku jari adalah kebiasaan buruk yang banyak dilakukan oleh banyak orang. Selain tidak estetis, kebiasaan ini juga dapat menyebabkan masalah kesehatan seperti infeksi kuku dan mulut, bahkan dapat mengganggu kepercayaan diri. Namun, menghentikan kebiasaan ini tidaklah mudah. Oleh karena itu, dalam artikel ini, kita akan membahas beberapa penyebab kebiasaan mengigit kuku dan bagaimana cara menghentikannya.
Shop with Me
Kebiasaan dalam Mengatasi Stres
Salah satu penyebab umum kebiasaan mengigit kuku adalah stres. Saat merasa cemas atau tegang, beberapa orang merasa perlu untuk mengalihkan perhatian mereka dengan menggigit kuku. Cara mengatasi kebiasaan ini adalah dengan menemukan cara lain untuk mengatasi stres, seperti melakukan yoga, meditasi, atau olahraga.
Kebiasaan Menghilangkan Rasa Bosan
Banyak orang juga menggigit kuku karena merasa bosan atau tidak memiliki apa-apa yang dilakukan. Untuk mengatasi kebiasaan ini, cobalah untuk mencari hobi atau aktivitas yang dapat mengalihkan perhatian Anda dari keinginan untuk menggigit kuku.
Kebiasaan Mengatasi Kecemasan Sosial
Menggigit kuku juga bisa menjadi cara untuk mengatasi kecemasan sosial. Beberapa orang menggigit kuku ketika merasa tidak nyaman dengan situasi sosial tertentu atau merasa tidak percaya diri. Cara mengatasi kebiasaan ini adalah dengan memperkuat kepercayaan diri kita dan berbicara dengan seseorang yang dapat membantu Anda merasa lebih nyaman di situasi sosial yang tidak nyaman.
Kebiasaan Mengatasi Kebosanan
Menggigit kuku juga bisa menjadi kebiasaan yang terbentuk karena kebosanan. Ketika tidak ada yang menarik perhatian, beberapa orang cenderung menggigit kuku sebagai cara untuk mengalihkan perhatian mereka dari kebosanan. Cara mengatasi kebiasaan ini adalah dengan mencari hobi atau aktivitas yang menarik dan dapat mengisi waktu luang.
Kebiasaan Mengejar Kesempurnaan
Beberapa orang juga menggigit kuku karena kecenderungan untuk mencari kesempurnaan atau memiliki obsesi terhadap detail. Cara mengatasi kebiasaan ini adalah dengan memperbaiki persepsi kita tentang kesalahan dan kekurangan dan mengubah pola pikir kita untuk menerima diri sendiri dan menerima kesalahan sebagai bagian dari proses belajar.
Kebiasaan Mengalami Gangguan Mental
Beberapa orang yang menggigit kuku juga dapat mengalami gangguan mental seperti OCD (Obsessive Compulsive Disorder). Jika kebiasaan ini disertai dengan kecemasan yang parah, perubahan suasana hati yang drastis, atau mempengaruhi aktivitas sehari-hari, segera cari bantuan dari profesional kesehatan mental.
Teknik-Teknik Menghentikan Kebiasaan Mengigit Kuku
- Kenakan perhiasan pada jari. Kita dapat memakai cat kuku (bisa juga nail art, stiker kuku, dan lain-lain), cincin atau gelang pada jari untuk menghindari kebiasaan mengigit kuku jari. Hal ini akan membuat tangan menjadi sibuk dan sulit untuk mengigit kuku jari.
- Potong kuku secara teratur. Memotong kuku secara teratur dapat membantu mengurangi kebiasaan mengigit kuku jari. Dengan memotong kuku pendek, kebiasaan mengigit kuku jari akan menjadi lebih sulit untuk dilakukan.
- Gunakan balsem kuku. Balsem kuku berfungsi untuk menjaga kelembaban kuku dan kulit di sekitarnya. Hal ini akan membuat kuku menjadi lebih sehat dan indah. Selain itu, dengan mengoleskan sesuatu (seperti balsem kuku), kita jadi tersugesti untuk tidak memasukkan kuku ke dalam mulut.
- Terapkan teknik relaksasi. Kebiasaan mengigit kuku jari seringkali terjadi karena stres atau kecemasan. Kita dapat melakukan teknik relaksasi, seperti meditasi atau yoga, untuk mengurangi stres dan kecemasan.
- Alihkan pada kebiasaan lain. Temukan pengganti lain untuk menggantikan kebiasaan mengigit kuku jari. Kamu dapat mengunyah permen karet, memainkan ponsel, atau menggambar untuk mengalihkan perhatian dari kebiasaan mengigit kuku jari.
Dampak dari kebiasaan mengigit kuku jari
Tentunya, mengigit kuku jari adalah kebiasaan yang umum terjadi pada anak-anak maupun orang dewasa. Meskipun kebiasaan ini terlihat sepele, namun dapat memiliki dampak yang buruk pada kesehatan dan kecantikan kuku, diantaranya:
- Infeksi dan peradangan kuku. Ketika seseorang mengigit kuku jari, tangan akan menjadi rentan terkena kuman dan bakteri. Hal ini dapat menyebabkan infeksi dan peradangan pada kuku, yang akan menyebabkan kuku menjadi lebih mudah patah dan rusak.
- Kerusakan pada kuku. Mengigit kuku jari dapat menyebabkan kerusakan pada kuku. Kuku dapat menjadi rapuh, pecah, dan berlapis-lapis. Hal ini akan membuat kuku tidak terlihat rapi dan indah.
- Infeksi mulut dan tangan. Mengigit kuku jari dapat menyebabkan bakteri dan kuman masuk ke dalam mulut dan tangan. Hal ini dapat menyebabkan infeksi pada mulut dan tangan.
- Masalah gigi. Mengigit kuku jari juga dapat menyebabkan masalah pada gigi. Kebiasaan ini dapat memengaruhi posisi gigi dan gigi depan menjadi lebih maju.
Baca juga :
Melawan Prokrastinasi: Menaklukkan Rasa Malas agar Kembali Produktif
Meskipun sulit, bagi kita yang mempunyai kebiasaan ini harus mencoba untuk menghilangkannya, ya!