Mengenal Perbedaan Soft Lens dan Hard Lens

Mengenal Perbedaan Soft Lens dan Hard Lens

Kecantikan 733

Teknologi yang kian berkembang membuat alat bantu penglihatan memiliki berbagai macam jenis mulai dari kacamata hingga contact lens. Beberapa orang kerap lebih memilih contact lens karena dianggap lebih praktis dibandingkan dengan harus menggunakan kacamata. 

Shop with Me

Dress Hitam Bunga Bunga By Theclosetlover
IDR 97.000
Gratis Ongkir NewFemme
Beli Sekarang
Botol Minum keren kustom
IDR 65.000
Gratis Ongkir NewFemme
Beli Sekarang
Jas Hujan Axio Assio Europe Origina
IDR 250.000
Gratis Ongkir NewFemme
Beli Sekarang
Handuk Grosir Murah Berkualitas (Ukuran 70x140)
IDR 85.000
Gratis Ongkir NewFemme
Beli Sekarang

Contact lens merupakan lensa plastik yang tipis sehingga dapat digunakan pada mata dengan fungsi untuk membantu mengatasi gangguan penglihatan seperti rabun jauh, rabun dekat, mata silinder, mata tua dan astigmatisme. 

Berdasarkan komposisinya contact lens memiliki dua jenis yaitu soft lens dan hard lens. Soft lens lebih banyak dikenal oleh kebanyakan orang dibandingkan dengan hard lens. Meski jika dilihat secara sekilas tampilannya mirip, faktanya kedua jenis contact lens ini memiliki fungsi serta kelebihan dan kekurangannya masing-masing.

Mengenal apa itu soft lens?

Soft lens merupakan salah satu jenis contact lens yang terbuat dari plastik dan air. Kandungan air ini memiliki manfaat untuk memberikan oksigen ke kornea mata sehingga memberikan rasa nyaman bagi penggunanya. 

Mengenal apa itu hard lens?

Berbeda dengan soft lens, hard lens atau yang saat ini dikenal dengan kontak RGP (Rigid Gas Permeable) merupakan jenis contact lens yang terbuat dari plastik dengan bahan silikon sehingga jenis ini memungkinkan oksigen dapat menembus dan melewatinya menuju kornea tanpa merubah bentuk lensa. 

Perbedaan soft lens dan hard lens

Perbedaan dari kedua jenis contact lens tersebut yang paling signifikan adalah bentuknya. Soft lens memiliki diameter yang lebih besar dibanding dengan hard lens. Selain bentuknya, sudah dapat dipastikan bahwa tekstur dari soft lens dan hard lens juga berbeda. Soft lens memiliki tekstur yang cenderung lebih lunak dan mudah melekat pada mata, pengguna soft lens akan lebih merasa nyaman dan aman saat menggunakannya. 

Sedangkan hard lens memiliki tekstur yang cenderung lebih keras dan kokoh dibanding soft lens sehingga sangat mungkin penggunanya merasakan seperti ada yang mengganjal di mata dan hard lens memerlukan waktu yang lebih lama untuk terbiasa jika ingin menggunakannya.

Jika berbicara dari segi harga, maka hard lens terbilang lebih mahal dibandingkan soft lens. Namun, hard lens dapat digunakan dalam jangka waktu yang lebih lama. 

Baca juga :

Pertimbangkan 4 Hal ini Sebelum Memutuskan Nikah Muda!

Kelebihan dan kekurangan soft lens

Soft lens memiliki beberapa kelebihan yaitu lebih nyaman dan juga ekonomis serta tidak mudah lepas dan bergeser di bola mata. Namun, karena teksturnya yang tipis soft lens lebih mudah sobek. 

Terlalu lama menggunakan soft lens juga dapat mengakibatkan iritasi pada mata karena mata kekurangan oksigen. Maka dari itu, sebaiknya kamu bisa memilih soft lens yang kandungan airnya sesuai dengan kondisi mata. Biasanya soft lens memiliki kandungan air sekitar 35% sampai 75%. 

Kelebihan dan kekurangan hard lens 

Hard lens memiliki beberapa kelebihan yaitu lebih tahan lama yakni dapat bertahan sekitar satu tahun, tidak mudah sobek dan dapat memberikan penglihatan yang lebih tajam dibandingkan dengan soft lens

Dibalik kelebihan tersebut, hard lens memiliki ukuran yang lebih kecil sehingga sangat mudah lepas dari mata dan membuat debu atau kotoran masuk dari lensa.

Apapun jenis contact lens yang akan digunakan baik soft lens maupun hard lens tentu keduanya memiliki fungsi untuk membantu mengatasi penglihatan. Kamu bisa gunakan jenis contact lens manapun tergantung kebutuhan dan kondisi mata ya Ladies!