Sisir adalah alat yang sering kita pakai untuk merapikan dan menata rambut. Tapi walaupun sering dipakai, kenapa mencuci sisir menjadi hal yang paling sering dilupakan bagi kebanyakan orang ya? Padahal, sisir yang kotor bisa menjadi pemicu beberapa permasalahan rambut. Sama seperti rambut yang kotor, sisi juga harus rutin dibersihkan. Ladies bisa gunakan sampo biasa untuk mencuci sisir.
Shop with Me
IDR 20.000
Masalah rambut akibat sisir yang jarang dicuci
Sisir termasuk alat yang disepelekan kebersihannya. Mungkin karena sebagian orang menganggap penggunaan sisir hanya untuk bagian luar sehingga tidak harus sering dibersihkan. Padahal, sisir yang kotor juga dapat menjadi salah satu penyebab masalah rambut muncul. Sisir bisa kotor karena digunakan pada rambut yang tidak selalu bersih. Misal pada hari itu rambutmu sedang dalam kondisi lepek dan berminyak, maka minyak tersebut juga akan menempel pada sisir yang kamu gunakan. Atau setelah kegiatan outdoor yang mengharuskan kulit kepala dan rambut kamu terjemur sinar matahari berjam-jam, terkena polusi, asap dan debu? Semua kotoran tersebut juga akan menempel pada sisir setelah digunakan. Makanya, penting bagi kita untuk rutin menjaga kebersihan sisir. Tapi apa saja sih yang masalah kulit kepala dan rambut yang disebabkan oleh sisir kotor?
1. Ketombe
Masalah rambut yang termasuk sering dialami oleh orang-orang. Ketombe merupakan rontokan kulit kepala yang berwarna putih, keabu-abuan hingga kuning yang bisa menempel pada kulit kepala, rambut dan bisa juga jatuh ke bahu. Penyebab ketombe ada beberapa, mulai dari jamur, penyakit dermatitis seboroik sampai kulit kepala dan rambut yang jarang dibersihkan. Jika sisir kotor dipakai berulang-ulang apalagi belum pernah sama sekali dibersihkan, bisa terbayang dong kotoran dan minyak akan kembali menempel pada kulit kepala dan rambut kamu?
2. Infeksi kulit kepala
Rasa tidak nyaman mulai dari gatal hingga seperti terbakar adalah salah satu ciri dari kulit kepala yang mengalami infeksi. Kemungkinannya adalah kondisi kulit kepala serta rambut kamu dalam keadaan kotor. Maka memakai sisir yang tidak pernah dicuci menjadi salah satu penyebabnya. Apalagi jika kamu tidak sadar sedang mengalami infeksi dan menganggapnya sebagai gatal biasa lalu hanya keramas tapi tidak mencuci sisir. Kotoran yang ada pada sisir akan kembali menyangkut di sela-sela rambut serta kulit kepala sehingga infeksi jadi semakin lama untuk membaik.
3. Rambut rusak
Mungkin kamu tidak sadar kalau sisir yang kotor dapat merusak rambut. Selain kulit kepala dan rambut menjadi kotor, kuman yang menempel tersebut akan membuat rambut menjadi rusak seperti lepek hingga rapuh. Akibatnya permasalahan rambut seperti rontok hingga bercabang bisa terjadi.
Baca juga :
Cara mencuci sisir yang tepat
.jpg)
Mulai dari sekarang, coba rutin untuk membersihkan sisir kamu ya, Ladies! Kamu bisa gunakan sampo yang biasa kamu pakai untuk keramas. Berikut cara membersihkan sisir dengan benar:
-
Bersihkan rambut rontok yang tertinggal di sisir sampai bersih, khususnya sisir jenis sikat.
-
Jika ada kotoran yang terlihat di sela-sela sisir, angkat dan bersihkan terlebih dahulu. Biasanya berupa gumpalan kotoran yang telah mengering. Bisa gunakan tusuk gigi atau benda lain yang bisa masuk ke sela-sela sisir.
-
Jika sisir jenis wide tooth (bentuknya pipih dan bergigi), Ladies bisa langsung mencucinya dengan sampo dan air seperti mencuci benda lainnya. Jika jenis sikat, kamu bisa gunakan sikat gigi tak terpakai yang sudah dibersihkan dahulu untuk menyikat dan menjangkau sela-sela sisir.
-
Usahakan tidak menggunakan sisir bergantian dengan orang lain.
Mulai sekarang, yuk jangan lupa untuk selalu menjaga kebersihan sisir agar rambut dan kulit kepala yang sudah dibersihkan tidak kembali kotor dan menyebabkan masalah rambut!