Lebih Jauh Tentang Endometriosis

Lebih Jauh Tentang Endometriosis

Kesehatan 369

Sudah pernah belum mendengar penyakit organ reproduksi yang satu ini? Endometriosis adalah kondisi tumbuhnya jaringan yang mirip dengan lapisan rahim di tempat lain seperti ovarium, usus, dan jaringan yang melapisi panggul. Jaringan yang tumbuh ini dikenal sebagai implan endometrium.

Shop with Me

One set crinkle
IDR 99.000
Gratis Ongkir NewFemme
Beli Sekarang
AZZURA CUSHION
IDR 90.000
Gratis Ongkir NewFemme
Beli Sekarang
Eteris Spray #WFHedition | Spray Anti Nyamuk Alami | Aromaterapi (2 Pcs)
IDR 27.000
Gratis Ongkir NewFemme
Beli Sekarang
Toples Kaca Penyimpanan Makanan Bamboo Cover - YS-7061
IDR 61.600
Gratis Ongkir NewFemme
Beli Sekarang

Adanya fluktuasi hormon akan mempengaruhi jaringan mirip endometrium tersebut untuk tumbuh di tempat lain, menyebabkan daerah tersebut meradang dan nyeri.  Jaringan tersebut terperangkap, menebal, dan pecah, kemudian terperangkap di bagian panggul.

Hal ini menimbulkan adanya gangguan, bekas luka, adesi, kesakitan yang parah saat menstruasi, bahkan masalah kesuburan. Oleh karena itu, penyakit ini mungkin memengaruhi aktivitas sehari-hari. Apa saja gejalanya? Kita bahas bersama melalui artikel Newfemme kali ini ya.

Gejala

Gejala paling umum adalah nyeri pada daerah panggul. Ada pula kram 1 hingga 2 minggu selama periode menstruasi, perdarahan berat saat haid, infertilitas, tidak nyaman buang air besar, nyeri punggung atau perut bagian bawah, tidak nyaman berhubungan seksual. Tidak semua orang merasakan gejala karena tingkat keparahan gejala yang dirasakan tidak menunjukkan tingkatan kondisi ini. Setiap orang memiliki toleransi rasa sakit yang berbeda.

Penyebab

Penyebab pasti endometriosis belum diketahui secara pasti secara ilmiah, meskipun ada beberapa teori lama yang cukup dikenal. Pertama adalah akibat menstruasi retrograde, di mana darah menstruasi tidak seluruhnya keluar melalui vagina namun mengalir kembali melalui tuba falopi ke rongga panggul. Selanjutnya karena hormon mengubah sel-sel di luar rahim menyerupai sel endometrium.

Mungkin juga darah haid bocor ke rongga panggul karena adanya riwayat luka operasi caesar. Ada pula yang menyebutkan bahwa sistem limfatik mengangkut sel-sel endometrium keluar dari rahim. Terakhir didukung oleh sistem kekebalan tubuh yang tidak mumpuni untuk menghancurkan sel-sel mirip endometrium yang salah tempat tersebut. Kesalahan tumbuh dan tempat tersebut menyebabkan rasa sakit serta tidak nyaman.

Penyebab pasti belum diketahui secara ilmiah

Faktor Resiko

Wanita pada usia berapa pun beresiko terkena endometriosis, namun umumnya ada pada rentang 30 hingga 40 tahun dengan gejala yang dimulai saat pubertas. Oleh karena itu penyakit ini berkembang terlebih dahulu sebelum terdiagnosis. Faktor lainnya adalah riwayat keluarga, riwayat kehamilan, dan gangguan menstruasi. Endometriosis tidak dapat kita cegah, namun ada beberapa usaha yang dapat mengurangi resikonya seperti kehamilan, menyusui, dan menjaga berat badan ideal. 

Dapat terjadi pada usia berapa pun

How to Deal with It?

Jaga pola makan dengan cara konsumsi lebih banyak buah dan sayuran segar, biji-bijian utuh, kacang-kacangan, ikan berlemak baik seperti salmon dan kering, serta hindari susu, makanan berlemak jenuh dan trans, kafein, dan alkohol. Hindari stres dan sesuaikan dengan coping masing-masing, bisa berolahraga, melakukan hobi, traveling, membaca buku, mendengarkan musik, meditasi, dan aromaterapi. Perbaiki kualitas tidur karena dapat memengaruhi kualitas hidup.

Cobalah untuk tidur dengan lampu tidak menyala, suhu yang cozy, hindari screen time sebelum tidur, dan tidurlah dengan waktu yang cukup. Aktif berolahraga dapat meningkatkan derajat kesehatan mencakup kesehatan jantung, otot dan tulang, meningkatkan suasana hati, mempertahankan berat badan ideal, dan lebih bugar. Don’t forget to seek for support, Ladies. Talk to your family, friends, or your partner. Ceritakan hal-hal yang mungkin mengganggu pikiranmu. 

Lakukan hal-hal yang bikin kamu bahagia

Endometriosis menyebabkan nyeri hebat, masalah menstruasi, dan sulit hamil. Meskipun penyebab pastinya belum dapat diketahui secara pasti, namun pengobatan dan perawatan dapat dipilih untuk mengelola keparahan penyakit. Jika merasa mengalami beberapa gejala, segeralah berkonsultasi dengan penyedia layanan kesehatan. Newfemme juga menyediakan konsultasi dokter secara online!

 

Sumber:

Cleveland Clinic. (2022). Endometriosis [Online] https://my.clevelandclinic.org/health/diseases/10857-endometriosis 

Healthline. (2021). Endometriosis [Online] https://www.healthline.com/health/endometriosis#Takeaway

Healthline. (2021). What to Know About Living with Endometriosis [Online] https://www.healthline.com/health/endometriosis/living-with-endometriosis